Rabu, April 24, 2024
Lainnya
    Berita3 Cara Grab Operasikan Ojek dan Taksi Online Saat New Normal

    3 Cara Grab Operasikan Ojek dan Taksi Online Saat New Normal

    Grab, jadi salah satu jasa transportasi yang kian populer baik di Indonesia maupun Asia Tenggara. Bahkan, di tengah kondisi pandemi Covid-19 atau virus corona, Grab yang menggunakan aplikasi online berinovasi agar saat Adaptasi Kebiasaan Baru atau New Normal sejumlah mitra bisa beroperasi kembali.

    Ya, Grab baru saja meluncurkan GrabProtect, dimana mereka menerapkan protokol keamanan dan kebersihan untuk meminimalisir resiko penyebaran Covid-19 yang ada pada sebuah transportasi. GrabProtect dilengkapi dengan fitur keamanan, peralatan kebersihan, serta aturan keamanan terbaru yang menjadi standar terbaik dalam industri ride-hailing.

    Menurut Regional Head of Operations, Grab. Russell Cohen, pandemi Covid-19 telah meningkatkan kesadaran terhadap keamanan dan kebersihan di berbagai industri. 

    “Keamanan selalu menjadi fokus utama Grab dan melalui program seperti GrabProtect, kami telah meningkatkan standar kebersihan di industri ride-hailing. Bersama dengan mitra pengemudi, kami akan mendorong perilaku bersih yang lebih baik sebelum perjalanan dimulai,” kata Russell.

    Lalu apa itu GrabProtect?

    GrabProtect diklaim memastikan pengguna dalam keadaan sehat dan telah mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan sebelum melakukan perjalanan, memberikan mereka kesempatan untuk membatalkan dan memberikan tanggapan kepada Grab jika mitra pengemudi tidak menggunakan masker.

    Selain itu, dengan GrabProtect  meningkatkan praktik menjaga keamanan dan kebersihan seperti membersihkan tangan secara rutin dan menggunakan metode pembayaran non-tunai (cashless payment). 

    Adapun beberapa langkah yang akan diterapkan Grab antara lain:

    1. Teknologi kesehatan online dan mask selfie

    Grab akan meluncurkan dua fitur in-app terbaru, formulir deklarasi kesehatan dan kebersihan online dan fitur pengecekan masker via selfie di seluruh pasar Grab mulai akhir bulan Juni.

    Sejak adanya penyebaran virus Covid-19, Grab memiliki Aplikasi Mitra Pengemudi Grab, di mana fitur ini memiliki pemeriksaan kesehatan dan kebersihan secara  online ini akan mengharuskan mitra pengemudi dan pengantaran. Penumpang juga dapat memastikan mereka tidak menunjukkan gejala Covid-19 dan mematuhi langkah-langkah keamanan serta kebersihan yang diperlukan, sebelum mereka mulai mengemudi, mengantarkan pesanan, atau memesan kendaraan.

    Mitra pengemudi dan pengantaran juga diminta untuk mengambil selfie dengan menggunakan masker pada fitur mask selfie (pengecekan masker via selfie) setelah melengkapi formulir deklarasi.

    2. Melengkapi kendaraan dengan partisi plastik dan peralatan kebersihan

    Grab buat partisi untuk mitra selama New Normal

    Grab dan produsen distributor mencoba memudahkan para mitra dalam membeli produk kebersihan dengan harga terjangkau. Ya, Grab telah membentuk armada GrabCar Protect dan GrabBike Protect yang dilengkapi dengan partisi plastik sebagai pemisah untuk meminimalisir kontak antara penumpang dan mitra pengemudi.

    Grab juga akan memasang partisi plastik dan mendistribusikan lebih dari 10.000 peralatan kebersihan yang terdiri dari hand sanitizer, desinfektan kendaraan, masker wajah untuk mitra pengemudi GrabCar Protect selama sebulan mendatang. 

    Dalam beberapa minggu kedepan, Grab juga menyiapkan partisi plastik dan menyediakan peralatan kebersihan ini kepada lebih dari 8.000 kendaraan GrabBike.

    3. Penumpang dan Mitra Pengemudi dapat membatalkan perjalanan

    Penumpang dan Mitra Pengemudi dapat membatalkan perjalanan. Hanya saja hal ini bisa dilakukan jika mereka tidak memenuhi aturan. Selain itu, para mitra pengemudi dan mitra pengiriman Grab diwajibkan untuk menggunakan masker setiap kali mereka melakukan perjalanan dengan platform Grab. 

    Apabila ada salah satu pihak yang tidak menggunakan masker, baik mitra pengemudi dan penumpang dapat membatalkan pemesanan tanpa denda sebelum perjalanan dimulai, dengan memilih ‘pengemudi/penumpang tidak memakai masker (driver/passengers did not wear a mask)’ sebagai alasan pembatalan. Grab tidak akan memberikan denda untuk alasan pembatalan ini.

    Grab juga telah memperbarui fitur penilaian dan tanggapan serta Pusat Bantuan dalam aplikasi dengan opsi baru untuk pelaporan terkait kesehatan dan kebersihan. 

    Fitur ini memungkinkan para pengguna untuk memberikan tanggapan kepada Grab apabila mitra pengemudi terlihat tidak sehat atau tidak menggunakan masker selama perjalanan. Grab memonitor tanggapan ini dan akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melindungi keamanan dan kesehatan para penggunanya.

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait