BMW E36 memang sudah tak lagi diproduksi. Maklum, masa produksi kelurga BMW seri 3 ini digarap dengan cukup singkat yaitu dari 1990-2000. Padahal, sedan yang satu ini cenderung jadi salah satu mobil tersukses yang mampu menarik banyak peminat.
Bagaimana tidak, meski pertama kali dipasarkan di kawasan Eropa, khususnya Jerman, penerus BMW E30 ini nyatanya disukai di berbagai negara, termasuk pasar Indonesia pada 1992.
Di Indonesia sendiri, model yang satu ini hadir dengan beberapa tipe, seperti 318i, 320i, 323i dan 325i. Nah, di pasar mobil bekas Indonesia, nama BMW E36 juga jadi salah satu mobil yang paling banyak dicari. Terlebih bagi mereka yang merasa berjiwa muda.
Bagi mereka, pemilik BMW E36, tak sekadar spesial berkat nama besar BMW, tetapi ada hal-hal lain yang sangat menarik. Lantas OLXer tau nggak, kenapa BMW E36 ini jadi amat spesial sehingga banyak diburu? Berikut penjelasannya :
1. Tenaga Besar
BMW E36 atau BMW Seri 3 ini pada dasarnya memiliki beberapa varian yaitu 316i, 318i, 320i, 323i, 325i, 328i, sampai model M3. Banyaknya varian ini juga menghadirkan mesin yang berbeda, baik bensin maupun diesel.
Paling menariknya lagi, BMW E36 juga jadi dengan mesin empat silinder dan enam silinder. Nah, di Indonesia, paling populer adalah tipe 320i (1995-1998) dimana jantung pacu varian ini dibenamakan mesin enam silinder, DOHC, berkapasitas mesin 2.5 liter, yang mampu menyembutkan daya 168 Tk pada 5.300 rpm dan torsi 245 Nm pada 3.950 rpm.
Konon, dengan mesin tersebut, E36 sulit ditandingin jika dibandingkan para pesaing kelasnya kala itu.
2. Spare Part
Meski termasuk lawas, namun BMW E36 dianggap jadi salah satu mobil bekas yang cukup mudah untuk masalah pencarian spare part. Bahkan, pabrikan jenama Jerman ini disebut masih menyuplai spare part untuk jenis mobil tersebut.
Selain itu, beberapa komponen mobil ini masih bisa menggunakan model-model saudaranya tak terkecuali tipe BMW E30.
3. Mudah ‘Dioprek’
BMW E36 memang banyak dilirik anak muda. Karena berjiwa muda, mereka doyan melakukan maodifikasi. Tak hanya itu, usut punya usut, bagi mereka yang sudah punya BMW E36, mereka merasa mobil ini salah satu yang mudah ‘dioprek’.
Tapi, tentu saja soal modifikasi tergantung selera si pemilik mau dipakai untuk apa mobil tersebut. Apakah memang untuk harian, style atau balapan.
4. Bisa Dipakai Drifting
Alasan lainnya kenapa BMW E36 ini banyak dicari, ternyata salah satunya karena mobil ini bisa digunakan untuk drifting. Tak heran anak muda cenderung sangat menyukai kegiatan yang satu ini.
Menurut beberapa orang yang memiliki BMW E36, angle stir mobil ini sangat mudah lantaran radius beloknya cukup banyak. Nah, karena itu pula, jika bagian ini tak perlu lagi melakukan perubahan.
OLXer juga harus tau, tak hanya mesin enam silinder dengan kubikasi 2.5 liter, tapi BMW E36 yang menggunakan mesin kecil 1.8 liter empat silinder juga sudah bisa dipakai untuk drifting.
5. Harga Murah
Bagi anak-anak muda, yang ingin punya mobil, BMW E36 bekas bisa jadi solusi. Dengan mesin besar dan performa mumpuni, harga mobil ini terbilang murah, karena harganya masih lebih murah dari mobil-mobil Low Cost Green Car (LCGC).
Sebaliknya, BMW E36 dianggap masih terjangkau, biasanya mobil ini dilego mulai dari Rp 45 juta sampai Rp 100 jutaan. Tapi perlu dicatat, kondisi dapat mempengaruhi harga.
6. Terkesan premium dan elegan
Tidak bisa dipungkiri begitu menyebut nama BMW tentu saja, OLXer akan merasa tak lepas dari kesan premium. Apalagi di Indonesia, orang yang menggunakan BMW biasanya masuk golongan tajir, tak terkecuali meski mobil tersebut berstatus seken.
Selain itu, pemilik E36 ternyata kerap merasa percaya diri ketika mengendarai mobil di jalanan. Sebab tak hanya mesin yang jadi sorotan, bagian kabin atau interior mobil ini juga masih terlihat elegan.
Nah, OLXer lagi cari BMW E63, coba liat yuks di sini. (Her)
