Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    Tak Berkategori6 Penyakit yang Sering Melanda Anak Motor

    6 Penyakit yang Sering Melanda Anak Motor

    Menggunakan sepeda motor memang sangat membantu, terlebih bagi kita yang memiliki mobilitas tinggi. Pasalnya, sepeda motor jadi kendaraan yang mudah digunakan, simple, dan juga harganya tergolong lebih terjangkau.

    Namun OLXer perlu tahu, berbagai resiko mengendarai sepeda motor sebenarnya bisa saja terjadi. Bahkan, resiko ini tidak selalu bicara soal kecelakaan lalu lintas, tetapi bisa juga terserang beberapa penyakit.

    Ya, dilansir Wahana Honda, jadi anak motor juga punya duka tersendiri. Kondisi kesehatan kerap jadi masalah bagi anak motor. Walaupun tampak macho, seorang pengendara motor akan mudah terserang penyakit.

    Nah, OLXer mau tahu penyakit apa saja yang bisa dialami pengendara sepeda motor, berikut rinciannya. 

    1. Tinnitus

    Penyakit ini terjadi pada pengendara motor yang sering melakukan perjalanan jauh. Penyakitnya ini dapat diidentifikasi dengan bunyi mendengung pada telinga pasca perjalanan bermotor.

    Bunyi seperti ini biasanya malah akan sangat mengganggu ketika suasana sekitarmu sepi. Semakin sepi, semakin keganggu penderita dari penyakit ini. Karena dengungan di telinga akan semakin terasa.

    Jika OLXer sudah menderita penyakit ini, coba tidur dengan mendengarkan white noise, yaitu bunyi atau suara yang dapat membuat tidur menjadi lebih rileks.

    Untuk menghindari penyakit ini, OLXer bisa menggunakan earplug saat berkendara. Tapi hal ini sedikit beresiko, karena nggak akan mendengar suara di sekitarmu secara maksimal. 

    Cara lainnya adalah dengan menggunakan helm SNI yang kualitas busanya masih oke. Jadi suara bising di jalanan teredam dengan baik. 

    2. Gangguan Saluran Pernafasan

    Penyakit yang sering dialami anak motor berikutnya adalah Inspeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), Bronchitis, dan TBC . 

    Solusi untuk menghindarinya sangat mudah. Selain menggunakan buff atau masker dan helm yang SNI, pengendara motor harus selalu menjaga suhu tubuh dengan jaket khusus untuk berkendara dengan motor. 

    Selain itu, gunakan juga pelindung dada agar suhu dari area paru – paru tidak terpengaruh terpaan angin dingin. 

    3. Nyeri Badan

    Nyeri badan seperti pinggang, panggul, lutut dan persendian pasca berkendara adalah hal yang wajar. Apalagi kalau kendaraannya dalam kondisi yang kurang sehat suspensinya. 

    Solusi yang bisa dilakukan untuk meredakan gejala penyakit ini adalah dengan membuat suspensi motor lebih nyaman lagi untuk dikendarai. Selain itu, menambah porsi istirahat mungkin akan sangat membantu bagi pengendara motor agar badan selalu sehat dan fit.

    Solusi lainnya? Pijat otot mungkin bisa membuat badan kembali bugar. 

    4. Wasir

    Terlalu lama duduk di kendaraan bisa membuat penyakit ini muncul. Wasir memang penyakit yang sering dialami oleh mereka yang duduk dalam waktu yang lama. Apalagi kalau penderitanya kurang minum air putih.. 

    Solusi untuk penyakit ini hampir tidak ada bro, apalagi kalau sering berkendara jauh. Hanya saja untuk membuatnya tidak parah, sehingga sempatkan untuk beristirahat sejenak saat perjalanan jauh. Dan usahakan untuk berdiri dan merubah posisi duduk setiap kali motor berhenti.

    5. Iritasi Mata

    Iritasi pada mata juga paling sering dialami anak motor. Tentunya hal ini akan mudah terjadi jika tidak menutup kaca dari helm. Oleh karenanya, pastikan mata terlindung oleh kaca helm supaya nggak langsung terkena hembusan udara dari depan. 

    Selain itu, gunakan kacamata hitam saat berkendara di terik matahari yang sangat menyengat. Pastikan mata tidak terkena silaunya matahari, karena akan mengganggu konsentrasi dalam menyetir.

    6. Bell’s Palsy

    Penyakit Bell’s Palsy, dikena sebagai penyakit yang menyerang otot saraf di wajah manusia. Gejalanya mirip dengan stroke ringan. 

    Sebab, jika terkena penyakit ini, maka muka terasa kebas, hingga otot saraf muka yang tidak bisa dikendalikan. 

    Ada tiga otot yang menjadi korban dari penyakit ini, diantaranya otot dahi, pipi, dan dagu. Wajar kalau penderitanya jarang bisa berekspresi. Karena ketika dilanda penyakit ini, pasti muka bakal susah untuk digerakkan. 

    Penyakit ini sih penyebabnya simple. Gara – gara muka pengendara motor tidak terlindungi, sehingga terkena angin dingin terus menerus dan akhirnya membuat otot saraf yang mengkerut menghimpit otot muka. 

    Solusinya mudah, OLXer wajib melindungi wajah dengan masker atau buff dan juga lengkap dengan kaca helm. Buat OLXer yang sudah merasakan gejalanya, maka periksa langsung ke dokter dan lengkapi perlengkapan bermotor.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait