Insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) menjadi nol persen untuk kendaraan bermotor berkapasitas 1.500 cc sampai akhir Agustus 2021, dipercaya dapat meningkatkan minat konsumen untuk membeli mobil.
Nah, tingginya permintaan akan mobil baru, terbukti membuat sejumlah pabrikan otomotif kewalahan memenuhi permintaan konsumen, sehingga terjadi inden cukup lama.
Setidaknya hal ini juga terjadi pada model Mitsubishi Xpander yang jadi andalan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), selaku agen pemegang merek Mitsubishi di Tanah Air. Bahkan beberapa waktu lalu ada yang menyebutkan inden Xpander bisa mencapai satu sampai dua bulan.
Adanya inden tersebut membuat Director of Sales And Marketing PT MMKSI Tetsuhiro Tsuchida menyatakan permintaan maaf karena dalam beberapa bulan terakhir konsumen harus menunggu satu sampai dua bulan untuk mendapatkan Xpander.
“Disisi lain pabrik kita kesulitan produksi karena PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk Jawa-Bali. Tapi hari ini secara umum inden Xpander sudah dapat kami penuhi sampai akhir bulan ini,” ungkap Tetsuhiro saat video conference bersama awak median, Rabu (18/8/2021).
Sejalan dengan Tetsuhiro, Head of PR & CSR PT MMKSI Aditya Wardhani menyampaikan, jika sejak awal insentif PPnBM diberikan pemerintah, inden langsung terjadi karena antusias tinggi pada beberapa varian Xpander
“Jadi kami berupaya terus berkoordinasi dengan pabrik agar memenuhi permintaan konsumen,” sambung Aditya.
Tetsuhiro sendiri tak menampik, meski berjanji hingga akhir Agustus suplai Xpander akan dipenuhi, namun masih ada beberapa jenis varian dan warna tertentu yang konsumen harus sabar menunggu.
Ya, kebijakan insentif PPnBM cukup memberi nafas selama pandemi terjadi alhasil penjualan menjadi meningkat. Hanya saja, proses produksi di pabrik menjadi sulit karena adanya penerapan PPKM, yang menyababkan para pekerja dan pengiriman atau suplai barang terganggu.
Oleh karena itu, pria asal Jepang tersebut mengatakan bahwa saat ini Mitsubishi masih fokus memaksimalkan produksi agar dapat memenuhi permintaan konsumen.
Adapun dari sekian banyak varian Mitsubishi Xpander dan Cross yang ditawarkan, tipe tertinggi tetap dominan banyak dicari konsumen, seperti Xpander Ultimate dan Xpander Cross Premium.
Penjualan Mitsubishi di Indonesia
Mitsubishi Xpander memang masih jadi tumpuan perusahaan dengan logo tiga berlian di pasar otomotif nasional. Bahkan dengan adanya insentif PPnBM, mobil yang masuk kategori MPV tersebut tetap mengalami peningkatan.
“Market share Xpander dan Xpander Cross tahun ini sekitar 33 persen, meningkat dibandingkan tahun lalu yang angkanya hanya 25 persen,” ucap Director Sales and Marketing PT MMKSI Irwan Kuncoro.
Mengenai distribusi penjualan Mitsubishi, meski adanya kebijakan PPKM namun ternyata suplainya masih banyak di Pulau Jawa yang mencapai 60 persen. Bahkan angka ini setengahnya disumbangkan dari wilayah Jabodetabek sekitar 30 persen.
Sisanya, tentu terbagi rata di beberapa wilayah di Tanah Air, mulai dari Sumatera, Sulawesi, Kalimantan dan lain-lain. Menurut Irwan, tingginya penjualan Mitsubishi di tengah kebijakan PPKM tak lepas dari strategi yang dilakukan MMKSI.
Daftar Harga Mitsubishi Xpander dan Cross
Oia, jika OLXer ingin membeli Mitsubishi Xpander dan Cross berikut ini daftar harganya per Agustus 2021:
- Xpander GLS M/T Rp 237.900.000
- Xpander GLS A/T Rp 248.900.000
- Xpander Exceed M/T Rp 246.400.000
- Xpander Exceed A/T Rp 257.000.000
- Xpander Sport M/T Rp 265.000.000
- Xpander Sport A/T Rp 275.000.000
- Xpander Ultimate Rp 278.900.000
- Xpander Rockford Fosgate Black Edition M/T Rp 273.900.000
- Xpander Rockford Fosgate Black Edition A/T Rp 283.800.000
- Xpander Cross M/T Rp 276.500.000
- Xpander Cross A/T Rp 286.500.000
- Xpander Cross Premium Package A/T Rp 299.500.00
- Xpander Cross Rockford Fosgate Black Edition Rp 312.650.000
