Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    BeritaDatsun dan Chevrolet Hengkang dari Indonesia Tak Lantas Menguntungkan Toyota, Ini Alasannya

    Datsun dan Chevrolet Hengkang dari Indonesia Tak Lantas Menguntungkan Toyota, Ini Alasannya

    Dunia otomotif nasional memang tak bisa diprediksi. Meski begitu seksi dan banyak yang berlomba menancapkan kuku bisnis di Tanah Air, namun ada juga yang hengkang dari peredaran karena kalah bersaing.

    Seperti halnya General Motors dengan brandnya Chevrolet yang memilih undur diri dari pasar otomotif nasional, kemudian pada 2020 mendatang, Datsun juga akan mengakhiri petualangannya di Indonesia.

    Mundurnya kedua merek mobil itu tentu saja tak sedikit yang menyebutkan bahwa hal ini akan sangat menguntungkan bagi Toyota, yang notabenenya menjadi perusahaan mobil yang sudah melakukan ekspansi cukup lama.

    Namun begitu, Toyota sendiri menampik jika mundurnya Chevrolet dan Datsun akan memperkuat penjualan mobil Toyota di Indonesia. Setidaknya hal tersebut diungkapkan langsung Marketing Director PT Toyota Astra Motor Anton Jimmy Suwandi.

    “Tapi saya rasa ke depan bahwa kompetisi itu akan semakin ketat, dan kita juga melihatnya semakin ketat, karena kita melihat baik dari brand Japanese sendiri banyak produk baru, banyak juga dari Korea maker, China maker,” ungkap Anton saat ditemui di Jakarta.

    Ya, meski Chevrolet dan Datsun mundur, namun ada juga pabrikan lainnya yang sedang mengincar pasar otomotif nasional, seperti dari Korea Selatan yang tak lain dan tak bukan adalah Hyundai dan KIA.

    Pasalnya, Hyundai sudah meneken kontrak ingin berinvestasi membangun pabrik mobil listrik senilai US$ 1 miliar atau sekitar RP 14 triliun yang kabarnya terletak di kawasan industri Karawang, Jawa Barat.

    Selain itu, KIA juga sudah mengumumkan kembali beroperasi dengan berjanji akan menghadirkan sejumlah model terbaru lainnya.

    Sedangkan merek mobil China, seperti Wuling dan DFSK yang juga sudah berinvestasi di Indonesia telah melakukan terobosan dan inovasi sehingga mampu menarik hati konsumen.i

    Belum sampai disitu, kehadiran Renault juga menurut Anton perlu diantisipasi. Sebab, merek mobil asal Prancis itu memiliki mobil keluarga Renault Triber.

    “Saya rasa segmennya berdekatan dengan LCGC (Low Cost Green Car) (Toyota Calya), walaupun produknya bukan LCGC,” tuturnya. (Her)

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait