Kamis, April 25, 2024
Lainnya
    BeritaDemi Konten, Youtuber Ini Sengaja Rusak dan Buang Mobil BMW ke Parit

    Demi Konten, Youtuber Ini Sengaja Rusak dan Buang Mobil BMW ke Parit

    Menjadi seorang content creator atau influencer dengan karya-karya yang dihadirkan di media sosial sehingga disukai banyak orang memang tidaklah mudah. 

    Alih-alih membuat konten yang disukai, justru hal tersebut bisa berujung kesialan. Setidaknya hal tersebut dialami seorang influencer sekaligus Youtuber asal Inggris bernama Ryan Taylor yang diburu Polisi di Marbella, Spanyol. 

    Taylor dikenai dakwaan atas kasus keselamatan di jalan raya dan lingkungan, serta tuduhan atas pemalsuan dokumen. Demikian dilansir Carscoops.

    Usut punya usut, awal mula kasus ini diangkat pasca Taylor dan teman-temannya dua minggu lalu berlibur di Spanyol, dan bepergian menggunakan sedan BMW Seri 3 senilai US$500. 

    Disana, dia membuat sebuah video dan mengunggahnya di akun Youtube dengan judul ‘Driving to Spain With a US$500 BMW. Yang menjadi masalah, Taylor melakukan berbagai aksi nyeleneh dan membahayakan ketika mengendarai sedan BMW Seri 3  berkelir hitam. 

    Dalam video berdurasi 10 menit 26 detik, Taylor mengemudikan BMW Seri 3 dengan cepat, termasuk ketika melewati tikungan, dan melompati sebuah gundukan. 

    Bahkan, Taylor juga mengajak salah seorang temannya untuk duduk di kap mobil, kemudian ditantang untuk bertahan selama mungkin saat mobil ‘disiksa’ dengan berputar-putar.

    Tidak sampai disitu, Taylor dan teman-temannya terlihat sengaja merusak mobil sedan asal Jerman tersebut mulai dari sengaja membenturkan badan ke body mobil, hingga melempar dengan batu.

    Akhir kesenangan Taylor, ditutup dengan membuat mobil tersebut ke sebuah parit. Masih menurut Carscoops, berdasarkan laporan Euro Weekly, otoritas Marbella telah menemukan BMW seri 3 E46 yang ditinggalkan begitu saja oleh Taylor dan teman-temannya. 

    Tidak disebutkan akhir dari aksi tak terpuji sang Youtuber termasuk apakah mobil ini miliknya atau sewaan. Hanya saja, jika menjadi seorang influencer yang memberikan pengarahun besar kepada masyarakat, sebaiknya jangan memberikan contoh buruk. 

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait