Selasa, April 23, 2024
Lainnya
    Tak BerkategoriGosip atau Fakta, Mengurangi Tekanan Angin Ban Sangat Cocok Digunakan Ketika Hujan

    Gosip atau Fakta, Mengurangi Tekanan Angin Ban Sangat Cocok Digunakan Ketika Hujan

    Aquaplaning jadi salah satu masalah yang dikhawatirkan terjadi jika mengemudi saat musim hujan. Ya, Aquaplaning atau hydroplaning merupakan kondisi dimana ban mobil jadi terangkat dan tidak mendapatkan traksi ketika melaju di permukaan jalanan basah atau tergenang air.

    Alhasil mobil akan terasa mengambang atau tidak menyentuh permukaan jalan. Jika mengalami aquaplaning, maka dapat menyebabkan pengemudi hilang kendali sehingga berpotensi terjadi kecelakaan. 

    Tak sedikit pula yang beranggapan untuk menyiasati mengemudi ketika musim hujan, tekanan angin ban dikurangi, dengan harapan agar tapak ban bisa menempel permukaan jalan lebih banyak sehingga pengereman lebih baik. 

    Lantas apakah cara tersebut hanya sekadar gosip atau memang fakta?

    Kondisi ban
    Ilustrasi kondisi ban jika kurang, kelebih, dan sesuai tekanan angin. (Goodyear) 

    Mengurangi tekanan angin ban agar tapak ban bisa menempel permukaan jalan lebih banyak sehingga pengereman lebih baik adalah sekadar gosip. Bahkan sangat tidak dianjurkan. 

    Faktanya, seperti dilansir pabrikan ban Goodyear, saat tekanan angin ban di bawah anjuran, terjadi struktur berbentuk W dimana bagian tengah tapak ban tidak menyentuh permukaan jalan. 

    Sebaliknya saat ban diberi tekanan angin lebih tinggi dari anjuran, maka telapak ban membentuk struktur U dimana hanya bagian tengah ban yang menyentuh jalan. 

    Keduanya tidak memberikan daya cengkram ban maksimum yang dibutuhkan saat mobil melintasi genangan air.

    Apakah hanya tekanan angin dan sisa ketebalan telapak yang memberi pengaruh pada pengereman, terutama di saat jalan basah dan tergenang air? Penting diingat bahwa dari seluruh komponen mobil, hanya ban yang langsung bersentuhan dengan jalan.

    Pada beberapa ban berteknologi, tim pengembangan dan riset sudah mendalami kasus pengereman ini hingga merujuk pada upaya memperlebar penampang telapak ban dan mengolah kompon yang digunakan dalam karet serta bentuk kembangan ban. 

    Karena itu, sebaiknya isi tekanan angin ban sesuai yang dianjurkan pabrikan. Setidaknya, isi tekanan angin ban sesuai buku petunjuk atau bisa juga dilihat dari keterangan yang tertempel pada bagian pintu sisi pengemudi dengan yang satuan umumnya Pound Per Square Inch (PSI). 

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait