PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) baru saja meluncurkan model terbaru dari Suzuki Ignis. Ubahan eksterior dan interior serta penambahan fitur membuat Suzuki Ignis lebih keren dari model sebelumnya.
Namun fakta dibalik ubahan yang cukup menarik Suzuki Ignis, ternyata mobil ini masih diimpor dari India, bersamaan dengan beberapa mobil Suzuki lainnya, seperti Baleno dan juga SX-4.
Lantas jika beberapa mobil Suzuki masih di ekspor dari India, apakah stok untuk dipasarkan di Indonesia akan terpenuhi, mengingat India sedang menerapkan sistem lockdown – kondisi di mana kita tidak boleh meninggalkan tempat tinggal sama sekali- guna mencegah penyebaran virus corona?
Menanggapi hal tersebut, Direktur Pemasaran 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Dony Saputra mengatakan, calon konsumen Suzuki tak perlu khawatir. Sebab, SIS sudah menyiapkan stock produkdnya sebelum India melakukan lock down.
“Kami sudah mulai import dari Januari dan Februari, India lockdown di akhir Maret sampai April. Jadi ketersediaan saat ini aman, dan harapannya dengan impor ini bisa memenuhi permintaan pada saat Ramadan,” ungkap Dony usai meluncurkan Suzuki Ignis via virtual, Kamis (9/4/2020).
Dony juga menyatakan, unit mobil Suzuki termasuk Suzuki Ignis model terbaru sudah didistribusikan, dimana pada januari dan Februari masing-masing jumlahnya mencapai 400 unit. Artinya, di awal tahun stok Suzuki Ignis baru sudah mencapai 800 unit.
“Insya Allah cukup dan habis. Kami dengan situasi ini, tetap mau bisa jualan banyak, walaupun secara digital ya, dengan tetap memenuhi physcial distancing kami masih bisa jualan unit lah,” ucapnya.
Ya, OLXer yang memang ingin membeli Suzuki Ignis atau Baleno dan SX4 masih bisa lho melakukan pemesanan, meskipun lewat online.
Oia, selain produk Suzuki made India, SIS Indonesia juga menjual beberapa produk lainnya seperti Carry, APV, Ertiga, Karimun Wagon R, dan XL7, yang semuanya diproduksi secara lokal di pabrik Suzuki Cikarang dan Tambun, Bekasi, Jawa Barat.
