PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) akhirnya merilis dua mobil berteknologi listrik murni yang disebut Hyundai IONIQ Electric dan KONA electric. Dengan menggunakan baterai sebagai sumber energi yang dapat diisi ulang dengan sumber listrik eksternal, maka mobil ini tidak lagi membutuhkan bahan bakar dan lebih ramah lingkungan.
Menurut Presiden Direktur PT HMID Sung Jong Ha, dengan adanya kedua mobil listrik murni ini, maka menjadi solusi bagi mereka yang selalu ingin menjadi yang terdepan dalam inovasi.
“Kami berkomitmen untuk memulai ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, berkontribusi pada kualitas hidup masyarakat dan menjadi Game Changer dalam teknologi mobilitas ramah lingkungan,” ungkap Sung Jo saat peluncuran beberapa waktu lalu.
Nah, OLXer mau tau apa saja keunggulan dan spesifikasi Hyundai IONIQ Electric dan Hyundai KONA Electric, berikut ulasannya:
Hyundai IONIQ Electric
Hyundai IONIQ Electric merupakan jenis sedan yang mampu menampung lima orang penumpang dengan dimensi panjang 4.470 mm, lebar 1.820 mm, dan tinggi 1.625 mm.
Mobil ini hadir dengan dua pilihan varian yaitu Prime dan Signature. Secara dimensi kedua mobil listrik ini memang sama, yang membedakannya hanya penerapan fitur, dimana Hyundai IONIQ Electric Signature lebih lengkap.
Eksterior
Tampilan luar Hyundai IONIQ Electric memang sangat modern. Namun varian Ioniq Prime dan Signature ada beberapa perbedaan.
Kedua varian Hyundai IONIQ Electric ini pada bagian eksterior memang sudah menggunakan desain aerodynamic grille yang dilengkapi active air flap yang dapat membuka dan menutup secara otomatis (tergantung kebutuhan akan suhu operasional di ruang mesin). Tentu saja ini sangat canggih bukan!
Dengan adanya active air flap, maka mobil ini menciptakan drag coefficient sebaik mungkin sehingga mengurangi, konsumsi energi dan suara dari turbulensi udara.
Selain itu, tampilan wajah mobil ini sudah dilengkapi lampu halogen untuk varian Prime, dan LED untuk varian Signature. Kendati demikian dua-duanya memiliki LED daytime running lights.
Melihat pada bagian samping, Hyundai IONIQ Electric ini sudah menggunakan Sleek silhouette, dimana Kemurnian design Ioniq dipertahankan dari depan ke belakang. Hasil dari menyatunya garis atap ke spoiler belakang adalah bentuk yang sporty dan aerodinamis.
Selain itu, pada bagian samping juga terdapat Charger Ports, di mana dibalik tutupnya terdapat type 2 dan CCS2 yang mengakomodir charging listrik AC sampai DC fast Charging di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum.
Untuk kaki-kakinya, mobil listrik ini sudah dilengkapi Streamlined alloy wheels Velg berukuran 16 inci dengan desain eksklusif dan bobot ringan ini telah dirancang agar meminimalkan turbulensi dan hambatan udara.
Sedangkan pada bagian belakang, Hyundai IONIQ Electric ini mengkombinasikan antara spoiler belakang, lower glass area, rear combination lights dan bumper 2-tone menampilkan desain yang sporty dan seragam dengan bagian depan.
Selain itu, bagian belakang sudah menggunakan LED rear combination lights dan rear design + bumper. Adapun Hyundai IONIQ ini menawarkan empat pilihan warna yaitu Polar White, Fluidic Metal, Phantom Black, dan Fiery Red.
Interior
Masuk ke dalam kabin, kesan premium atau mewah dan modern terasa karena mobil ini dilengkapi fitur ambient light, chrome garnish dan cluster housing.
Beberapa hal yang menarik dari interior Hyundai IONIQ Electric yaitu, adanya tombol Kontrol HVAC sentuh, dimana terdapat simbol tersembunyi ketika ingin melakukan pengaturan udara dalam kabin.
Adanya Piano Black Frame, dimana tampilan display audio menjadi lebih elegan dan luxurious.
Belum lagi ada Triple Virtual Cluster, di mana layar THT LCD 7 inchi yang beresolusi tinggi memberi tampilan cluster yang berbeda serta diperkaya dengan lampu instruktur yang menyesuaikan dengan mode berkendara.
Ada juga Center Console, tombol Shift by Wire membuat pengoperasiannya semakin nyaman sekaligus menawarkan tampilan modern. Fitur ini juga dilengkapi tray yang berguna untuk mengisi daya ponsel secara nirkabel.
Untuk sistem hiburan Hyundai IONIQ Electric ini dijejali layar sentuh berukuran delapan inci, yang terkoneksi dengan ponsel android maupun carplay, lalu FM/AM radio dan koneksi ke USB media, koneksi Bluetooth, tombol multifungsi di bagian stir, pengaturan berbagai fungsi, kamera mundur, serta informasi mengenai kinerja komponen listrik selama berkendara.
Hyundai IONIQ Electric juga memberikan rasa nyaman bagi pengemudi maupun penumpang, hal ini terlihat dari beberapa fitur yang dibenamkan seperti Parking Distance Warning, Electronic Parking Brake, Driving Rear-View Monitor, Drive Model Display, Heated & Ventilated Seat (khusus Signature), dan juga Smart Key dan Push Start Stop Engine, pemanas kursi depan, kamera mundur,
Tidak hanya itu, pengemudi juga sangat dimanjakan karena fitur kenyamanan mobil ini belum selesai sampai disitu, tetapi masih ada lainnya seperti One-Pedal Driving System, Utility Mode, ECO+mode, Battery Heating System, Rear Air Ventilation, serta Smartphone Wireless Charger (khusus Signature).
Sementara untuk fitur keselamatan, Hyundai IONIQ Electric sudah dilengkapi tujuh airbag system, serta Tire Pressure Monitoring System.
Oia, khusus Hyundai Ioniq Signature, mobil ini sudah dilengkapi Blind-Spot Collision Warning, Rear Cross-Traffic Collision Warning, Power Sunroof dengan fitur anti jepit, kursi pengemudi dengan pengaturan elektrik plus memory, spion tengah dengan Auto Dimming, serta dilengkapi ventilasi (penyejuk) kursi depan baik untuk pengemudi dan penumpang.
Suspensi dan Rem
Untuk memberikan kenikmatan berkendara, Hyundai IONIQ Electric sudah dilengkapi suspensi depan MacPherson Strut, suspensi belakang Torsion Beam Axle, rem depan Ventilated Discs dan rem belakang Solid Disc.
Kaki-kaki mobil ini sudah dilengkapi velg berukuran 6.5x 16 J+50 yang dibalut ban 205.60R16 inci. Sementara sistem keselamatan mobil ini sudah menggunakan Anti Lock Braking System plus Hill Start Assist dan Electronic Stability Control.
Motor Listrik, Transmisi dan Baterai
Untuk jantung pacu, Hyundai IONIQ Electric dilengkapi motor Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM), dengan gerak roda depan yang mampu menghasilkan daya 100 kW dan torsi 295 Nm.
Oia, mobil listrik ini sudah memakai baterai Lithium-ion Polymer berkapasitas 38,3 kWh, dengan efisiensi baterai 138 Wh per km, on board 7,2 kW.
Ketika melakukan Charging menggunakan Portable Charger untuk pengisian 0-100 persen membutuhkan waktu 17 jam 30 menit, sementara dengan perangkat AC Charging setidaknya pengisian daya kurang lebih 6 jam 5 menit, dan dengan daya 50 kW DC fast charging kurang lebih 57 menit, dan dengan daya 100 kW DC fast Charging kurang lebih 54 menit.
Harga Hyundai IONIQ Electric
Soal harga Hyundai IONIQ Electric untuk tipe Prime dibanderol Rp 624,8 juta dan sedangkan tipe Signature dilepas Rp 664,8 juta. Kedua harga ini dijual on the road Jakarta.
Hyundai KONA Electric
Hyundai KONA Electric merupakan mobil Crossover SUV yang memiliki varian bensin. Hanya saja, kali ini kita cuma membahas Hyundai Kona Electric yang diluncurkan beberapa waktu lalu.
Secara dimensi, Hyundai KONA Electric ini memiliki panjang 4.180 mm, lebar 1.800 mm, dan tinggi 1.728 mm. Yang menarik dari mobil ini desain Hyundai KONA Electric di bawah pengawasan Luc Donckerwolke, selaku Head of Design Operations di Hyundai dan Genesis, yang juga orang dibalik desain Lamborghini Diablo, Murcielago dan Gallardo.
Adapun untuk Hyundai KONA Electric ini hanya menawarkan satu varian saja.
Eksterior
Secara tampilan Hyundai KONA Electric ini memiliki bentuk serta kontur sporty dan modern dengan lengkungan roda aero-tuned yang halus dan penutup fasia belakang berpadu kuat, lampu LED headlights and daytime running lights, Aerodynamic grille, serta dilengkapi dengan sunroof.
Hyundai KONA Electric memiliki Charger Port Nya tidak disamping, melainkan depan dekat bumper dan di bawah lampu. Sama seperti Hyundai Ioniq Electric, dibalik tutup charger nya terdapat type 2 dan CCS2 yang mengakomodir charging listrik AC sampai DC fast Charging di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Untuk Hyundai KONA Electric juga dilengkapi roof rail, aerodynamic roofline, dan glass sunroof. Pada bagian belakang mobil ini juga sudah menggunakan bumper dan lampu LED. Kaki-kaki mobil ini sudah menggunakan pelek berukuran 17 inci yang dibalut ban 215/55.
Untuk memberikan pilihan kepada konsumen, Hyundai KONA Electric hadir dengan beberapa warna seperti Chalk White, Galactic Grey, Dark Knight, serta Pulse Red.
Interior
Kesan mewah juga terlihat pada kabin Hyundai KONA Electric, termasuk kontrol penggerak eksklusif shift-by-wire yang didukung oleh elemen bridge atas konsol tengah.
Floating display menambah sensasi terbuka pada penumpang dan menempatkan informasi di depan dan tersentralisasi bagi pengemudi. Ruang interior dirancang untuk penyimpanan serbaguna. Split-folding rear seats dapat dilipat rata melalui lantai yang menghasilkan ruang vertikal tambahan sehingga dapat menampung hingga 1,114 liter.
Beberapa fitur yang ada pada interior termasuk Seamless Monitor, Button Type Shift by Wire, Electronic Parking Brake, Virtual Cluster berukuran tujuh inci, kemudian sistem Heads-Up Display yang dapat memproyeksikan gambar virtual ke panel transparan yang dipasang di belakang panel instrumen, yang membantu pengemudi untuk tetap memperhatikan jalan.
Dengan ukuran gambar proyeksi delapan inci yang jelas dan pencahayaan yang luar biasa, sistem tampilan heads-up memberikan visibilitas siang dan malam yang sangat baik.
Fitur lain yang ada pada Hyundai KONA Electric termasuk Driver-Only air Conditioning & Heating, dimana fitur ini dapat mengatur kesejukan AC, seperti jika di dalam kendaraan hanya terdapat pengemudi, AC akan aktif hanya di sisi pengemudi demi menghemat konsumsi energi.
Kabin Hyundai KONA Electric juga dilengkapi Inner Condenser, kemudian Heated atau Ventilated Front Seats, serta electric Sunroof.
Selain itu fitur khas sebuah mobil listrik terdapat Integrated Driving Mode, pengisian baterai cadangan, Virtual Engine Sound System, serta Smart ECO pedal Guide, kabel pengisian portable 220V, serta One pedal Driving System, Paddle Shift Lever, dan Utility Mode.
Fitur yang tak kalah canggih dari Hyundai KONA Electric yaitu terdapat fungsi pengisian terjadwal berupa layar sentuh AVN memungkinkan OLXer menyetel batas pengisian dan mengatur jadwal pengisian menurut waktu tempuh kendaraan dan sistem kelistrikan yang tersedia. Ada juga fitur Low EV Battery Warning, Apple CarPlay, dan Android Auto.
Fitur yang tak boleh lupa dari Hyundai KONA electric yaitu Drive Mode Select, Rear View Monitor with Dynamic Parking Guides, Parking Distance Warning, Tire Pressure Monitoring System.
Suspensi dan Rem
Untuk memberikan kenikmatan berkendara, Hyundai KONA Electric sudah dilengkapi suspensi depan MacPherson Strut, suspensi belakang Multi Link, kemudian rem depan Ventilated Discs dan rem belakang Solid Disc.
Kaki-kaki mobil ini sudah dilengkapi ukuran velg 7x17J yang dibalut ban 215/55R berukuran 17 inci. Sementara sistem keselamatan mobil ini sudah Anti Braking System plus Hill Start Assist dan Electronic Stability Control.
Motor Listrik, Transmisi dan Baterai
Hyundai KONA electric sudah menggunakan motor listrik sinkron bermagnet permanen yang menghasilkan daya 100 kW yang disuplai oleh baterai lithium ion 39,2 kWh, dan motor mengembangkan torsi 395 Nm yang didistribusikan ke roda depan
Jarak tempuh Hyundai KONA electric mencapai 345 km (berdasarkan NEDC) dan 289 km (berdasarkan WLTP) dalam sekali pengisian daya, sehingga dapat memenuhi berbagai kebutuhan gaya hidup pemilik.
Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit dengan pengisian cepat atau fast charging mulai dari 0-80 persen melalui daya 100 kW. Namun ada juga menggunakan daya 50 kW DC fast charging dengan catatan waktu 57 menit, serta menggunakan AC Charging 0-100 persen kurang lebih 6 jam 10 menit, dan ketika menggunakan Charging Portable Charger 0-100 persen kurang lebih 19 jam.
Harga Hyundai KONA Electric
Menyoal harga, Hyundai KONA Electric dibanderol Rp 674,8 juta On the Road Jakarta dan untuk kepemilikan mobil pertama.
Lokasi Pengisian
Jika OLXer membeli mobil listrik tak perlu mengkhawatirkan soal lokasi pengisian daya. Pasalnya, pemerinta sendiri sudah memiliki Lokasi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) tersebar di Jakarta, Surabaya Bali, dan Makassar.
Bahkan untuk Jabodetabek diantaranya PLN Distribusi Jakarta Raya Gambir, Senayan City Mall, Aeon Mall BSD City, TangCity Mall, Supermall Karawaci. Serta di luar Jabodetabek, seperti PLN UP3 Bandung, PLN Gedung Sate Bandung, PLN ULP Denpasar, PLN ULP Embong Wungu Surabaya, PLN Rayon Mattoangin Makassar.
Selain infrastruktur yang dibangun oleh pemerintah, HMID turut aktif menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik. Fasilitas ini tersebar di semua dealer resmi Hyundai dan juga bekerjasama dengan mitra-mitra bisnis lainnya di beberapa titik diantaranya di area Alam Sutera, Bintaro, Sunter, Radio Dalam, Tendean, Cilandak, Bandung, Cirebon, Semarang, Solo, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Palembang dan Padang.
Selain itu HMID bekerja sama dengan PT Jasa Marga Related Business akan menyediakan infrastruktur DC Fast Charging di Rest Area KM 519A ( Sragen) yang berada di jalur Tol Jakarta menuju Surabaya dan juga di Rest Area KM 519B (Sragen) yang berada di jalur tol Surabaya menuju Jakarta.
Layanan Purnajual
Hyundai di Indonesia juga tak mau sekedar berjualan. Sebab sebagai tanggung jawabnya, mereka sudah memiliki pabrik di Indonesia di bawah Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang berlokasi di Sukamukti, Bekasi, Jawa Barat.
Nah, selain itu pula Hyundai memiliki berbagai layanan purna jual yang menarik, yang terdiri dari lima bagian, yaitu:
-
Roadside Assistance
Selama masa garansi Hyundai menghadirkan Roadside Assistance. Perlu dicatat layanan ini tidak berlaku untuk force majeure atau kecelakaan.
-
Mobile Charging
Layanan “Mobile Charging” gratis. Layanan ini berlaku selama masa garansi (berlaku untuk area tertentu).
-
Biaya perawatan gratis
Biaya perawatan gratis selama lima tahun atau 75.000 km, mana salah satu yang tercapai lebih dulu.
-
Garansi High Voltage Battery
Garansi High Voltage Battery selama delapan tahun atau 160.000 km, mana salah satu yang tercapai lebih dulu.
-
Garansi dasar selama tiga tahun
Ada juga garansi dasar selama tiga tahun atau 100.000 km, mana salah satu yang tercapai lebih dulu.
Mau tahu lebih jauh wujudnya lihat video di bawah ini:
