Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    BeritaCorolla Cross Meluncur, Toyota: Bukan Sedan Dijadiin SUV

    Corolla Cross Meluncur, Toyota: Bukan Sedan Dijadiin SUV

    Toyota Corolla Cross jadi senjata baru PT Toyota Astra Motor selaku agen pemegang merek mobil Toyota Indonesia. Kehadiran mobil bergaya Sport Utility Vehicle (SUV) Crossover dengan kapasitas lima penumpang ini juga semakin meramaikan serta menjadi tren baik di industri otomotif nasional maupun global.

    Namun tak sedikit yang penasaran, apakah Corolla Cross ini sejatinya menggunakan basis dari Toyota Corolla jenis sedan yang notabene nya memang sudah dikenal masyarakat?

    Menanggapi hal tersebut, Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy menjawab santai. Menurut dia, Toyota Corolla Cross pertama kali diluncurkan secara global di Asia Tenggara, tepatnya di Thailand, menyusul Vietnam, lalu Indonesia. 

    “Ini bukan sedan dijadiin SUV ya. Tapi ini benar-benar SUV di desain dari awal penggunaan sebagai SUV. Kebetulan namanya Corolla, di Indonesia Corolla terkenal dengan sedan,” ungkap Anton dalam video conference bersama awak media, Kamis (7/8/2020).

    Seperti diketahui, Toyota Corolla Cross ini sudah menggunakan platform Toyota New Global Architecture (TNGA-C), sama seperti yang dipakai pada Toyota Corolla Altis dan Lexus UX.

    Dengan platform ini, keunggulannya adalah struktur bodi lebih rigid  sehingga jadi terasa lebih stabilitas ketika melintasi jalanan menikung, serta meminimalisir getaran dan suara mesin.

    Sedangkan menyoal nama Corolla, Anton menuturkan, pada dasarnya Toyota memiliki banyak model secara global. Namun dengan penggunaan nama Corolla maka diharapkan akan menjadi brand yang lebih kuat. 

    Pasalnya, secara global nama Corolla tidak hanya digunakan untuk mobil Toyota berjenis sedan saja, tetapi ada hatchback dan juga Wagon. “Jadi nama corolla akan digunakan untuk beberapa model. Seperti Yaris, sudah jadi nama global digunakan di berbagai region,” ucap Anton.

    Nasib Toyota C-HR

    Kemunculan Toyota Corolla Cross sendiri memang akan berdekatan dengan saudaranya yaitu Toyota C-HR yang sama-sama mengusung SUV Crossover. Akan tetapi, menurut Anton, akan terjadi perbedaan dari segi customer segment. 

    Selain itu, Anton juga mengatakan, untuk Toyota C-HR ditargetkan kepada konsumen yang  fokus pada gaya atau styling dan lebih driver oriented atau menyukai mengemudi. 

    “Jadi duduk di cockpit (C-HR) terasa, posisi layout sangat driver oriented dan suspensi lebih rigid. Sedangkan Corolla Cross, dari dua sisi mendapatkan kenyamanan tapi fungsinya juga jadi tidak hanya driver tapi juga penumpang, comfortnya juga diutamakan jadi kita rasa untuk customer yang balance, family dan individu juga,” ucapnya.

    Kata Anton, meski keberadaan Toyota C-HR dan Corolla Cross bisa meningkatkan penjualan, namun tidak menutup kemungkinan keduanya bisa terjadi saling kanibal dalam penjualan.

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait