Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    BeritaDaftar Mobil Toyota Made in Karawang dan Sunter Paling Laris di Luar...

    Daftar Mobil Toyota Made in Karawang dan Sunter Paling Laris di Luar Negeri

    Tak hanya di Indonesia, industri otomotif global pada 2019 rupanya jadi tahun yang cukup sulit bagi sejumlah negara. Bahkan krisis global dirasakan sangat signifikan memperlambat laju pertumbuhan ekspor produk Toyota dari Indonesia.

    Ya, Indonesia jadi salah satu negara yang dipercaya brand Toyota untuk menggarap sejumlah produk agar diproduksi di Tanah Air, dalam hal ini di Karawang, Jawa Barat dan Sunter, Jakarta Utara.  

    Belum lagi tahun 2019 terdapat hambatan dengan skema non-tarif di beberapa negara tujuan ekspor yang turut memperburuk performa pengiriman produk otomotif dari dalam negeri.

    Menanggapi hal tersebut Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahjono mengatakan, mempertahankan serta meningkatkan performa ekspor merupakan hal yang tidak mudah karena menyangkut banyak faktor seperti daya saing baik daya saing produk, infrastruktur pendukung hingga regulasi.

    “Karenanya kami berterima kasih atas dukungan dari semua pihak terutama pemerintah Indonesia yang selalu melakukan evaluasi terhadap sektor-sektor yang mempengaruhi kegiatan ekspor nasional,” ungkap Warih dalam keterangan tertulis, Senin (20/1/2020).

     Beruntung, kata Warih, adanya tambahan negara tujuan baru di kawasan Amerika Tengah, Mekong dan Afrika cukup membantu dalam mengompensasi penurunan volume di beberapa negara terdampak krisis dan negara yang menerapkan hambatan non-tarif.

    Sementara itu, Direktur Administrasi, Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN, Bob Azam menyatakan bahwa ke depan, selain karena dampak krisis global, disrupsi digital juga menjadi tantangan sekaligus peluang tersendiri bagi industri otomotif.  

    Untuk menghadapi hal tersebut, kata dia, pihak korporasi tengah menyiapkan upaya, salah satunya dengan meningkatkan efisiensi melalui penerapan teknologi dengan tetap menjadikan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai center of transformation.

    “Kompetisi ekspor yang makin ketat kedepannya, baik antar sesama pelaku industri otomotif maupun lintas sektor industri hingga persaingan antar negara dan antar kawasan, membutuhkan SDM berkapabilitas tinggi yang mampu menguasai teknologi guna melawan inefisiensi,” jelasnya.

    “Selain menjaga konsistensi performa ekspor maupun operasi yang telah eksis, saat ini kami tengah mempersiapkan diri agar transformasi menuju era elektrifikasi dan mobilitas dapat berjalan dengan mulus,” lanjut Azam. 

    Daftar Mobil Toyota Buatan Indonesia Paling Laris

    Selama 2019, mobil Toyota made in Indonesia tidak hanya dikonsumsi untuk pasar dalam negeri saja, melainkan juga diekspor ke sejumlah negara.

    Bahkan, dalam keterangan tertulisnya, kendaraan utuh (Complete Built Up/CBU) bermerek Toyota yang dibuat di Indonesia mencatatkan capaian tertinggi selama lima tahun terakhir yaitu sebesar 208.500 unit, naik tipis dibandingkan volume ekspor tahun 2018 sebesar 206.500 unit. 

    Adapun model mobil yang cukup laris di pasar ekspor disokong oleh model Sport Utility Vehicle (SUV) Fortuner dan Rush masing-masing sebesar 45.300 unit dan 50.300 unit.

    Model sedan Vios turut mendukung capaian positif ekspor CBU bermerek Toyota dengan volume 31.000 unit. Sedangkan untuk segmen Multi Purpose Vehicle (MPV), model-model andalan seperti Kijang Innova dan Avanza berhasil dikapalkan ke mancanegara dengan volume masing-masing 5.300 unit dan 28.900 unit.

    Sementara model Low Cost Green Car (LCGC) Agya juga ambil bagian dalam capaian ekspor 2019 dengan volume 27.800 unit. Sedangkan model Yaris, Sienta, dan Town Ace/Lite Ace melengkapi kinerja ekspor CBU bermerek Toyota dengan total volume sebesar 19.900 unit.

    Selain mengekspor dalam bentuk CBU, Toyota juga mengirimkan kendaraan terurai (Complete Knock Down/CKD) sebanyak 45.400 unit, mesin bensin dan etanol dengan tipe TR dan NR dengan total 123.600 unit serta komponen kendaraan dengan volume 94,2 juta unit.

    Produk ekspor Toyota telah merambah lebih dari 80 negara tujuan di kawasan Asia-Pasifik, Timur Tengah, Amerika Latin, Afrika dan Karibia. (Her)

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait