Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    BeritaDi Tengah Pandemi Covid-19 Merek Mobil Ini Ternyata Masih Laris Manis

    Di Tengah Pandemi Covid-19 Merek Mobil Ini Ternyata Masih Laris Manis

    Penjualan otomotif di Indonesia dan juga global mengalami penurunan tajam akibat pandemi virus corona. Ya, semenjak menyebarnya Covid-19  membuat sejumlah orang enggan keluar rumah, ditambah adanya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sehingga pergerakan mobilitas menjadi  tidak leluasa.

    Namun begitu, di tengah pandemi ini ternyata ada merek mobil yang justru mengalami pertumbuhan penjualan di kuartal pertama mencapai 16 persen dibandingkan periode sebelum Covid-19 meluas. Ya, brand tersebut adalah MINI.

    Setidaknya mengenai pertumbuhan penjualan mobil asal Inggris, MINI ini diungkapkan Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania. Menurut dia, pelanggan MINI memiliki karakteristik berbeda dari merek mobil pada umumnya.

    “Pelanggan masih sangat niche (golongan tertentu), dan pelanggan MINI memang fans MINI,” ungkap Jodie saat video conference.

    Lebih lanjut Jodie menyebutkan, konsumen yang membeli mobil MINI tidak hanya melihat sebuah kendaraan hanya sebatas fungsional, tetapi juga memiliki ikatan emosional, dan tentunya karena menyukai brand. Karena itu, hal ini sangat mempengaruhi pertumbuhan MINI.

    Kendati demikian, Jodie tak menampik bahwa roda akan berputar. Meski di kuartal pertama MINI mengalami pertumbuhan, namun jika memang Covid-19 akan terjadi dalam waktu cukup lama, maka MINI bisa saja terpengaruh.

    Akan tetapi, kata Joodie, hal tersebut bukan minat konsumen menurun, tetapi lantaran pabrik MINI tutup, alhasil tak ada supply untuk memenuhi permintaan konsumen.

    Jika dilihat datanya, pada kuartal pertama 2020 penjualan MINI 145 unit sedangkan periode yang sama di tahun lalu hanya tercatat 125 unit. Adapun mobil MINI yang paling banyak dicari yaitu  MINI Countryman sebanyak 60 unit (41 persen), MINI 3 Door mencapai 46 unit (32 persen), dan MINI Cabrio/Convertible tercatat 19 unit (13 persen).

     

     

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait