Kamis, Maret 28, 2024
Lainnya
    BeritaDP Mobil Listrik Nol Persen, BMW Siapkan Mobil ‘Nyetrum’ Terbaru di Indonesia

    DP Mobil Listrik Nol Persen, BMW Siapkan Mobil ‘Nyetrum’ Terbaru di Indonesia

    BMW Indonesia menyambut baik keputusan pemerintah melalui Bank Indonesia menurunkan batasan minimum uang muka alias down payment (DP) kendaraan bermotor berwawasan lingkungan menjadi nol persen, mulai 1 Oktober 2020

    Hal ini dibuktikan dengan adanya Peraturan Bank Indonesia (PBI) No 22/13/PBI/2020 tentang Perubahan Kedua atas PBI No 20/8/2018 tentang Rasio Loan To Value (LTV) untuk Kredit Properti, Rasio FTV (Financing to Value) untuk Pembiayaan Properti, dan Uang Muka untuk Kredit atau Pembiayaan Kendaraan Bermotor (PBI LTV/FTV dan Uang Muka).

    Tentu saja, merek mobil asal Jerman seperti BMW cukup senang adanya regulasi ini, sebab mereka salah satu perusahaan yang cukup aktif ingin menghadirkan mobil-mobil listrik di masa depan.

    Bahkan, menurut Director of Communication BMW Group Indonesia, Jodie O’Tania, dalam waktu dekat BMW akan menghadirkan kendaraan listrik terbaru.

    “Mobil tentu ini nantinya akan sangat relevan dengan kebutuhan pelanggan di Indonesia,” ungkap Jodie dalam video conference belum lama ini.

    Memang tidak disebutkan jenis atau model listrik terbaru apa yang akan dibawa ke pasar otomotif nasional. Akan tetapi, principal BMW di Jerman berniat untuk mengembangkan banyak mobil listrik mulai dari jenis sedan hingga Sport Utility Vehicle (SUV).

    “Sekarang bukan masalah nol persen saja, tapi juga kita perlu mengkomunikasikan benefit penggunaan kendaraan listrik. Dilihat dari penggunaan bahan bakar itu juga sangat menguntungkan, apabila pengguna menggunakan kendaraan listrik. Jadi banyak sekali benefit yang didapatkan dengan kendaraan listrik,” ucapnya

    BMW Indonesia Kurang Stok Mobil Listrik

    Dengan diumumkannya batas minimum uang muka kendaraan bermotor berwawasan lingkungan menjadi nol persen, BMW menjadi lebih bersemangat untuk menjajakan mobil-mobil bisa nyetrum.

    Bahkan menurut Vice President Sales of BMW Group Indonesia, Bayu Riyanto, BMW Indonesia sudah melakukan diskusi dengan sejumlah sektor yang mensupport penjualan, termasuk perusahaan pembiayaan BMW.

    “Kita sudah buat offering-offering yang akan kita tawarkan ke market. Tapi karena keterbatasan stock dari sisi produk sendiri, kita belum bisa agresif, tapi kita sambut dengan baik tentunya mungkin tahun depan akan lebih agresif karena DP nya nol persen,” jelas Bayu. 

     

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait