Pecinta motor enduro di Tanah Air kini punya pilihan baru untuk memuaskan hobi bermotor di jalur ekstrim. Pasalnya Beta Motorcycle kini sudah resmi masuk ke Indonesia melalui PT. Roma Motor Utama.
Motor trail asal Italia ini punya banyak peminat khususnya di belahan Eropa. Beberapa profesional racing riders bahkan banyak yang memilih menggunakan motor Beta Motorcycle untuk dipakai lomba Hard Enduro dengan alasan punya tenaga dan daya tahan yang luar biasa.
Beta Motorcycle disebut sudah eksis di Eropa sejak awal 1900-an, kemudian sekarang masuk ke Indonesia melalui PT. Roma Motor Utama yang bertindak sebagai importir resmi.
Indonesia sebagai salah satu negara dengan konsumen dan pembeli motor terbanyak di dunia menjadi alasan utama kehadiran Beta Motorcycle disini. Apalagi pecinta motor trail juga tidak kalah banyaknya.
Matteo Guerinoni selaku CEO dari PT. Roma Motor Utama sekaligus komentator MotoGP ternama secara resmi mengumumkan kehadiran Beta Motorcycle di Indonesia dan sangat yakin produk kendaraan roda dua asal negara kelahirannya ini akan diterima dengan sangat baik oleh pecinta enduro di Indonesia.
“Hingga saat ini, antusiasme akan kehadiran Beta di Indonesia sangat baik, sudah banyak pula yang saya lihat menggunakan Beta di jalur off road, karena memang motor ini sangat menyenangkan,” ucap Matteo dalam keterangan tertulis, Kamis (12/3/2020).
Luncurkan Beta RR MY 2020 di Indonesia
Menandai eksistensinya kembali ke Indonesia, Beta Motorcycle lewat perusahaan distributornya, PT. Roma Motor Utama meluncurkan dua model RR 2020 ke pasaran.
“The Future has Arrived”, begitulah Beta Motorcycle merepresentasikan produk terbarunya. Pecinta motor trail akan mendapatkan sensasi berkendara yang tidak akan didapatkan pada motor Enduro lainnya melalui Beta RR 300 2T & XTRAINER 300 2T, koleksi terbaru di tahun 2020 ini.
Beta menawarkan 8 tipe mesin yang berbeda, untuk kategori 2 stroke ada pilihan 125, 200, 250 dan 300 cc, sedangkan untuk kategori 4 stroke ada pilihan 350, 390, 430 dan 480 cc.
“Banyak orderan untuk motor 2 stroke, karena di Indonesia sendiri motor 4 stroke tidak terlalu diminati,” ungkap Matteo menjelaskan alasan adanya varian motor Beta 2 stroke yang dijual di Indonesia.
Model Beta terbaru menawarkan desain dengan geometri dan frame baru yang diklaim meningkatkan stabilitas dan kelincahan berkendara. Desain tailpiece terbaru mengurangi kerusakan selama digunakan pada jalur off road. Selain itu, air filter boot juga diperbaharui, filter mounting system dan komponen elektrik serta oil reservoir juga disertakan.
Di bagian suspensinya sudah pakai desain shock absorber terbaru, seperti New Top-out System, guna memperbaiki grip dan kontak dengan tanah saat melakukan hard-breaking, New Longer Shock Bumper untuk proteksi tambahan, serta New Valving untuk menyelaraskan dengan frame terbaru.
Sudah selayaknya motor trail dilengkapi dengan system pendingin yang baik. Di motor trail Beta 2020 sudah terdapat water hoses yang berada di dalam frame dan radiator yang jauh lebih efisien. Hasilnya motor ini mampu beroperasi dengan temperatur yang stabil, bahkan saat digunakan pada cuaca dan trek yang ekstrim sekaligus.
Kapasitan tangkinya juga sekarang lebih banyak dengan kapasitas isi mencapai hampir 10 liter bahan bakar. Handlebar juga menjadi lebih lebar, side stand lebih besar untuk pemilik kaki yang besar, grip sepatu yang lebih nyaman, desain rantai baru, dan juga pedal rem yang baru.
Matteo semakin yakin pecinta motor trail di Indonesia akan mendapatkan kepuasan dalam menggunakan motor Beta. Apalagi dia sendiri memang sudah lama menggunakan motor ini dan sangat menyukainya.
Konsumen juga tidak perlu mengkhawatirkan soal ketersediaan sparepart dan pelayanan after salesnya. PT. Roma Motor Utama menjamin ketersediaan spare parts original dan urusan servisnya.
“Memang sudah seharusnya, motor build up menggunakan spare part’s original, karena untuk mencegah penurunan performa, hal ini juga ditujukan untuk jangka waktu pemakaian yang lebih lama. Selama saya menggunakan Beta, jarang sekali ada masalah di spare part-nya, padahal saya dan beberapa teman lainnya kalau bermain off road bisa memakan waktu seharian dan beberapa kali dalam satu minggu, tapi tidak ada masalah,” tutup Matteo. (Z)
