Jumat, April 19, 2024
Lainnya
    BeritaHati-hati Pencurian Mobil Bermodus ‘Recall’, Pemilik Ferrari Jadi Korbannya

    Hati-hati Pencurian Mobil Bermodus ‘Recall’, Pemilik Ferrari Jadi Korbannya

    Pencurian kendaraan baik mobil atau sepeda motor memang tidak hanya terjadi di Indonesia saja. Sebab, di sejumlah penjuru dunia, pencurian sangat banyak sekali dengan modus yang tergolong jarang kali diketahui.  

    Dari sekian banyak kasus pencurian, ada modus yang cukup unik, yaitu dengan cara pengumuman recall atau penarikan kembali. Setidaknya hal ini telah terjadi di kawasan Afrika Selatan, dengan korbannya adalah pemilik Ferrari Superfast 812.

    Usut punya usut, kabar pencurian dengan modus recall ini diumumkan sebuah dealer Ferrari di Afrika Selatan yang memperingatkan para pemilik Ferrari di berbagai media sosial tentang adanya komplotan pencurian dengan modus recall.

    Diketahui, para bandit berpura-pura menjadi operator dealer resmi yang menghubungi pemilik supercar Ferrari dan memberitahukan bahwa mobilnya kena kampanye recall.

    “Setelah diberikan (informasi mobil dan alamat) oleh pemiliknya, mereka mengirim truk towing ke lokasi pemilik untuk menjemput mobil,” tulis dealer  Ferrari seperti dilansir Car Mag.

    Para penjahat disebut beraksi dengan sangat sempurna termasuk kostum para pencuri yang disiapkan seolah-olah memang dari dealer resmi Ferrari, berikut dokumen-dokumen pengambilan yang terlihat proper dan harus ditandatangani pemilik mobil.

    Pemilik mobil rupanya baru menyadari Ferrari 812 Superfast miliknya lenyap saat mencoba melakukan mengkonfirmasi kembali dengan menghubungi dealer. Namun yang terjadi dealer justru kebingungan dengan pertanyaan pemilik mobil.

    “Jika ada recall kendaraan Ferrari, atau kampanye layanan apapun, markas besar Ferrari tidak akan pernah menghubungi Anda secara langsung meminta koleksi mobil Anda. Jika Anda mendapat telepon dari seseorang yang Anda yakini palsu sebagai karyawan Ferrari, silakan hubungi dealer yang bersangkutan secara langsung untuk memvalidasi informasi tersebut,” tulis dealer.

    Supercar tersebut disinyalir sudah dikirim ke luar perbatasan dan mobil siap diurai untuk dijual sparepartnya. Pencuri juga sudah mematikan GPS locator dari mobil.

    Nah kabarnya, selain pemilik supercar, pemilik Audi bahkan Toyota juga menjadi target modus pencurian serupa. Belajar dari kasus ini, OLXer harus berhati-hati ya, jangan mudah percaya. Ada baiknya jika mengetahui soal recall, maka hubungi langsung dealer terkait.

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait