Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    BeritaHonda, Cruise dan General Motors Kerja Sama Buat Mobil Tanpa Sopir

    Honda, Cruise dan General Motors Kerja Sama Buat Mobil Tanpa Sopir

    Mobil tanpa awak atau otonom rupanya akan menjadi mobil yang banyak dijumpai di masa depan. Bahkan, merek otomotif ternama asal Jepang, Honda, telah mengumumkan berkolaborasi dengan merek Cruise dan General Motors untuk mengembangkan kendaraan tanpa awak di Jepang yang disebut Autonomous Mobility as a Service (MaaS).

    Menurut President & Representative Director, Honda Motor Co, Ltd Takahiro Hachigo, kolaborasi ini akan memungkinkan terciptanya nilai baru untuk mobilitas dan kehidupan sehari-hari masyarakat, yang sudah diperjuangkan melalui visi Honda 2030 dalam melayani masyarakat di seluruh dunia dengan kegembiraan dalam mengembangkan potensi hidup mereka.

    “Melalui kolaborasi aktif dengan mitra yang memiliki minat dan aspirasi yang sama, Honda akan terus mempercepat realisasi bisnis MaaS kendaraan otonom kami di Jepang,” ungkap Takahiro dalam keterangan tertulis, Rabu (27/1/2021).

    Cruise Origin
    Tampang depan Cruise Origin. 

    Disebutkan, Honda menargetkan untuk terjun dalam bisnis MaaS melalui model Cruise Origin. Sebelumnya, model tersebut adalah sebuah kendaraan tanpa setir, kaca spion, dan pedal yang dapat mengemudi sendiri.  Menariknya, kendaraan ini memiliki pintu di kedua sisi samping yang terbuka dari tengah.

    Dari sisi interior, mobil otonom ini memiliki kursi penumpang menghadap ke arah dalam sehingga membuat ruang kabin menjadi lebih luas terutama untuk ruang kaki yang lebih besar.

    Diketahui, Cruise Origin beroperasi dengan rangkaian sensor berlapis dan AI memproses keputusan lebih cepat daripada otak manusia. Hal ini membuat Cruise Origin mampu untuk melihat di malam hari dan kondisi cuaca yang buruk. Honda Mobility Solutions Co., Ltd., yang didirikan pada Februari 2020 akan menjadi operator bisnis MaaS tersebut di Jepang.

    Cruise Origin
    Kabin Cruise Origin. 

    Kolaborasi tersebut merupakan langkah lanjutan dari perjanjian pengembangan dan komersial yang ditandatangani pada Oktober 2018. Berdasarkan perjanjian ini, Cruise akan mengirimkan kendaraan uji otonom pertama ke Jepang dan memulai pengembangan untuk pengujiannya di tahun ini.

    Sementara itu CEO Cruise Dan Ammann mengatakan, bahwa misi Cruise sendiri adalah untuk menyediakan transportasi yang lebih aman, lebih bersih, dan lebih mudah diakses tidak terbatas di Amerika Serikat.

    “Ini adalah perubahan besar yang dibutuhkan hampir di semua lokasi di dunia dan ini adalah langkah kecil namun simbolis bersama Honda dalam perjalanan global kami,” tuturnya.

     

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait