Di ajang GIIAS 2022, Honda masih malu-malu untuk unjuk teknologi full elektrifikasi. Alih-alih pamer mobil listrik Honda, mereka lebih memilih memperkenalkan model e:HEV.
TANGERANG – Honda di Indonesia mungkin jadi satu-satunya raksasa otomotif asal Jepang yang paling jarang bicara soal mobil listrik. Di saat merek lain berlomba-lomba untuk memperkenalkan, bahkan beberapa sudah ada yang menjual produk elektrifikasi berteknologi Battery Electric Vehicle atau BEV, PT Honda Prospect Motor (HPM) tetap selow seperti tidak mau ikut arus.
Padahal kalau bicara teknologi inovatif, Honda adalah salah satu yang paling inovatif.
Di negara asalnya, Jepang, Honda sudah memproduksi dan menjual mobil listrik mereka yang bernama Honda e, malah sudah sampai jualan di Eropa.
Di ajang pameran otomotif GIIAS 2022 yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang, Honda sebagai salah satu peserta pameran lebih memilih untuk mengumumkan visi elektrifikasinya dengan memperkenalkan dua model e:HEV di Indonesia yang akan dijual di tahun depan, yakni Honda CR-V Hybrid dan Honda Accord Hybrid.
“Bagi kami, teknologi itu harus selalu mengikuti kebutuhan konsumen dan lingkungannya. Kami menilai bahwa teknologi hybrid merupakan jembatan yang tepat sebagai transisi dari teknologi mesin berbahan bakar minyak menuju elektrifikasi sepenuhnya, karena memberikan kesempatan bagi konsumen untuk mengenal dan membiasakan diri dengan teknologi baterai. Terlebih lagi, sistem e:HEV yang dimiliki Honda saat ini juga memiliki teknologi terdepan yang sangat efisien untuk mengurangi karbon, menghemat penggunaan energi, namun tetap menyenangkan untuk dikendarai,” ujar Yusak Billy, Sales Marketing & Business Innovation Director PT Honda Prospect Motor, Kamis (11/8/2022) di GIIAS 2022.
“Karena sesungguhnya teknologi itu harus menyenangkan, bukan malah memberikan rasa khawatir bagi konsumen,” tegas Billy.
Statement yang cukup clear dari petinggi Honda ini memang cukup beralasan. Bagaimanapun untuk masuk ke era mobil listrik seluruh pihak sudah harus siap, bukan hanya APM-nya saja, tapi juga Pemerintah dengan segala infrastruktur yang mendukung terwujudnya ekosistem kendaraan listrik, sampai kesiapan masyarakat yang akan menggunakannya.
Itulah alasan mengapa Honda belum dulu ikutan menggarap segmen mobil listrik dan lebih memilih teknologi hybrid.
Bagi Honda, teknologi hybrid yang digunakan model e:HEV akan menjadi jembatan transisi menuju elektrifikasi sepenuhnya di masa mendatang.
Tapi bukan berarti Honda tidak akan hadir dengan mobil full listriknya, bisa jadi tahun depan atau dua tahun lagi Honda e juga sudah mulai dijual di Indonesia, bukan begitu Honda?
OLX Autos Hadir di GIIAS 2022
OLX Autos melanjutkan perjalanannya di Indonesia dengan kembali bekerja sama dengan GAIKINDO menjadi official trade in partner pada event GIIAS 2022.
Upaya ini merupakan bentuk komitmen OLX Autos untuk memperkuat industri otomotif, dengan mempermudah calon pembeli mobil baru mendapatkan mobil idamannya dengan cara menjual mobil lamanya.
Selama gelaran GIIAS 2022 yang berlangsung pada 11-21 Agustus 2022, OLX Autos menghadirkan OLX Autos Spot yang hadir di beberapa titik, yakni di OLX Autos Spot di Hall 9, OLX Autos Information Booth di Hall 1, Hall 3A, Hall 5, dan Hall 10, serta Inspection Center di Area Parkir Hall 10 untuk bisa memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan.Jual mobil lamamu di OLX Autos GIIAS 2022 sekarang dan dapatkan penawaran harga terbaik dari hasil pengecekan secara menyeluruh.
