Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    BeritaHut ke-60 Daihatsu Hijet, Berikut 10 Fakta Menariknya

    Hut ke-60 Daihatsu Hijet, Berikut 10 Fakta Menariknya

    Daihatsu Hijet, mungkin nama mobil yang satu ini sudah tak lagi terdengar di jagar otomotif nasional. Hal ini karena mobil tersebut memang sudah tak lagi dijual di Indonesia.

    Akan tetapi siapa sangka, Daihatsu Hijet rupanya masih dipasarkan, khususnya di Jepang. Bahkan di tahun 2020 ini, Daihatsu Motor Co., Ltd sedang merayakan kehadiran Daihatsu Hijet yang memasuki usia ke-60 tahun. Ehm, cukup lama juga ya OLXer.

    Nah, bicara soal Daihatsu Hijet, ternyata mobil ini bisa digolongkan sebagai mobil legendaris yang pernah dibuat Daihatsu.

    Bahkan ada beberapa fakta menarik mengenai Daihatsu Hijet. Mau tahu? Berikut ulasannya singkatnya.

    Daihatsu Hijet
    Daihatsu Hijet generasi kedelapan

    Fakta pertama, dilansir situs Daihatsu, Daihatsu Hijet sejatinya memiliki tiga model yang berbeda peruntukannya, mulai dari jenis truk, Kargo dan Caddy.

    Daihatsu Hijet merupakan mobil yang digunakan untuk berbagai kebutuhan komersial dan operasional pelanggan. Bahkan model Daihatsu Hijet Truck sering digunakan pelanggan terutama bagi mereka yang bekerja di bidang pertanian, kehutanan, dan perikanan.

    Sedangkan untuk model Cargo dan Caddy, pelanggan lebih banyak menggunakannya sebagai operasional pada bidang industri transportasi dan ritel.

    Fakta kedua, sejak 1960-2020 secara akumulatif, Daihatsu telah memproduksi Hijet dengan jumlah lebih dari 7,4 juta unit sejak generasi pertama diluncurkan, serta 2,2 juta unit diantaranya masih digunakan sampai dengan saat ini.

    Capaian ini membuktikan bahwa Daihatsu Hijet mendapat sambutan positif dari pelanggan di seluruh negeri.

    Daihatsu Hijet generasi keempat
    Daihatsu Hijet generasi keempat

    Fakta ketiga, Daihatsu Hijet generasi pertama memiliki silsilah dari pembaruan kendaraan roda tiga mini Daihatsu Midget yang populer dengan sebutan ‘bemo’ di Indonesia.

    Fakta keempat, selama 60 tahun, Daihatsu Hijet dianggap selalu hadir dengan fitur unggulan sesuai dengan kebutuhan pelanggan terhadap kendaraan niaga, seperti kemudahan dalam akses masuk-keluar pada kabin, serta kapasitas ruang bagasi yang luas.

    Pengembangan Daihatsu Hijet juga fokus pengembangan agar tetap lincah ketika digunakan dalam berbisnis sehari-hari, seperti kemudahan dalam melakukan bongkar-muat barang, membongkar kargo; daya tahan kendaraan; kemudahan dalam bermanuver yang memungkinkan kendaraan untuk dikendarai di jalan yang sempit seperti pada jalan setapak di area persawahan dan gang-gang kecil di pusat kota; serta harga yang terjangkau.

    Fakta kelima, berdasarkan laporan survei asosiasi produsen otomotif di Jepang atau JAMA (Japan Automobile Manufacturers Association), dalam beberapa tahun terakhir, terjadi trend peningkatan jumlah pelanggan yang menggunakan kendaraan niaga mini dalam aktivitasnya sehari-hari, seperti berbelanja, pergi ke kantor atau sekolah, antar-jemput penumpang, serta meningkatnya pengguna pada pelanggan lansia.

    Daihatsu Hijet generasi kedua
    Daihatsu Hijet generasi kedua

    Fakta keenam, Daihatsu Hijet sudah memasuki generasi ke-10. Dalam hal keamanan, Daihatsu Hijet dilengkapi dengan sistem keamanan aktif Smart Assist. Sehingga, pelanggan dapat tetap beraktivitas sehari-hari dengan lebih aman serta dapat berbisnis dengan lebih tenang.

    Daihatsu terus berkomitmen dalam memberikan produk dan pelayanan terbaik dengan beragam kemudahan dan kenyamanan demi memenuhi kebutuhan pelanggan melalui kendaraan kompak.

    Fakta ketujuh, meski debut pertama kali di dunia hadir secara global pada 1960, namun Daihatsu Hijet pertama kali mendarat di Indonesia pada 1972. Dari segi bentuk, Daihatsu Hijet kala itu bukan minivan seperti kita kenal saat ini tetapi merupakan seri S37 varian pikap.

    Fakta kedelapan, Awal kehadiran Daihatsu Hijet di Indonesia untuk pertama kali sejatinya bukan sebagai kendaraan umum, melainkan pemberian dari pemerintah Jepang sebagai bantuan kepada Indonesia untuk penanggulangan bencana letusan gunung Merapi pada 15 April 1972 silam.

    Daihatsu HiJet Generasi pertama (1960)
    Daihatsu HiJet Generasi pertama (1960)

    Fakta kesembilan, Hijet Tuyul atau Cetol, demikian orang Indonesia menyebut Daihatsu Hijet yang saat itu PT Astra Daihatsu Motor membawa produk terbarunya yang disebut Hijet S38.

    Penyebutan nama Hijet Tuyul atau Cetol, tak lain karena bentuknya bulat dan kecil. Bahkan di Jepang, Daihatsu Hijet ternyata masuk kategori Kei Car.

    Fakta kesepuluh, kehadiran Daihatsu Hijet yang mungil menyebabkan Daihatsu ingin mengembangkan mobil dengan kapasitas lebih besar. Maka dari itu mobil ini cikal bakal kemunculan Daihatsu Zebra.

     

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait