Penjualan mobil secara wholesale (penjualan pabrik ke dealer) pada bulan April 2022 tercatat 82.877 unit atau turun 15,9 persen dibandingkan bulan Maret 2022, yang tembus 98.544 ribu unit.
Demikian juga dengan retail sales (penjualan dealer ke konsumen) bulan April yang mencapai 81.615 unit turun 9,3 persen pada periode Maret 2022 yang tercatat 89.965 unit.
Menurut Hendrayadi Lastiyoso selaku Division Head Marketing & Customer Relation PT Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menurunnya penjualan otomotif secara nasional ada tentu ada penyebabnya.
“Berakhirnya PPnBM DTP di bulan Maret dan libur Lebaran yang cukup panjang. Karena kita sudah diperbolehkan mudik,” ungkap Hendrayadi saat ditemui di Head Office ADM, Sunter, Kamis (19/5/2022).
Kendati secara menyeluruh banyak merek mobil mengalami penurunan penjualan, secara brand Daihatsu mengklaim tetap mempertahankan posisi nomor dua raihan.
Kata Hendrayadi, penjualan retail Daihatsu pada April 2022 tercatat lebih dari 62 ribu unit, atau naik 41,8 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.
Pada sisi market share, Daihatsu juga mengalami kenaikan sebesar 2,4 persen menjadi 19,5 persen pada April 2022. Sedangkan pada April 2021 hanya 17,1 persen.
Dengan perolehan tersebut, Daihatsu mengklaim kenaikan market share tersebut jadi tertinggi di antara brand lain pada periode April 2022.
Daihatsu Ayla dan Sigra Penyelamat
Hendaryadi menilai produk Low Cost Green Car (LCGC) jadi seperti Alya dan Sigra masih jadi penyumbang terbanyak
Ya, hal ini karena segmen LCGC yang masih didukung oleh diskon PPnBM DTP, sehingga berdampak sangat positif terhadap Daihatsu.
Tercatat pada bulan April 2022, penjualan LCGC Daihatsu (Ayla dan Sigra) mencapai 5.428 unit, atau naik 13 persen menjadi dibandingkan Maret 2022 sebanyak 4.811 unit.
“Semoga pasar otomotif tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya, serta pelanggan juga dapat melakukan pembelian mobil Daihatsu di saat yang tepat seperti saat ini,” ujar Hendrayadi.
Penjualan Januari-April 2022
Sementara itu, sepanjang Januari-April 2022 Daihatsu telah membukukan penjualan ritel sebanyak 62.347 unit, atau naik sebesar 41,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 lalu sebanyak 43.983 unit.
Adapun selama empat bulanan, mobil Daihatsu yang paling laris yaitu Sigra sebanyak 15.748 unit, atau berkontribusi 25,3 persen, disusul Gran Max PU (Pick Up) 13.812 unit (22,2 persen) dan Xenia mencapai 8.422 unit (13,5 persen).
Sementara itu, jika melihat penjualan per-model pada periode Januari – April antara tahun 2022 dengan 2021, Daihatsu Xenia mengalami kenaikan signifikan sebesar 173,2 persen, atau lebih dari 2,5 kali lipat menjadi 8.422 unit dari sebelumnya 3.083 unit.
Berikutnya disusul Daihatsu Sigra naik 49,6 persen menjadi 15.748 unit, dan Gran Max MB (Mini Bus) 26,7 persen menjadi 5.160 unit.
“Semoga capaian baik ini dapat terus berlangsung, dan terus meningkat dibandingkan tahun sebelumnya,” tutup Hendrayadi.
OLXers mau cari mobil bekas berkualitas bisa lihat di OLX Autos.
