Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    Tak BerkategoriKenapa Mobil Bisa Overheat? Berikut Penyebab dan Solusinya

    Kenapa Mobil Bisa Overheat? Berikut Penyebab dan Solusinya

    Merawat mobil tentu menjadi sebuah kewajiban bagi para pemiliknya. Dengan selalu merawat mobil yang dimiliki, akan menambah masa usia kendaraan dan terhindar dari kerusakan-kerusakan yang fatal. Merawat mobil pun juga harus melihat dari berbagai aspek, mulai dari yang ringan hingga yang berat.

    Salah satu perawatan mobil yang perlu kita perhatikan adalah sistem pendinginan mesin mobil. Mungkin terdengar sederhana, namun jika OLXer mengabaikannya dapat mengakibatkan mesin mobil yang overheat dan tentu saja akan membahayakan komponen lainnya.

    Lalu, apa saja sih hal-hal yang perlu diperhatikan agar mobil tidak overheat? Apa saja sih penyebab kerusakan sistem pendinginan mesin mobil? Agar komponen mobil OLXer tetap terawat, yuk pelajari selengkapnya.

    • Air Radiator Habis

    Penyebab mesin mobil overheat yang paling sering ditemui adalah air radiator yang habis. Ini bisa terjadi karena penguapan akibat suhu mesin yang panas. Bisa juga terjadi karena terdapat kebocoran pada sistem sirkulasi radiator yang menyebabkan sistem sirkulasi radiatornya tidak bekerja optimal.

    Jika hal ini terjadi, segeralah untuk menepi dan matikan mesin. Jangan dipaksakan terus berjalan karena malah akan membuat mobil OLXer semakin parah. Setelah menepikan mobil, segeralah membuka kap mesin dengan sangat hati-hati.

    Banyak orang yang malah menunggu suhu mobil mereda terlebih dahulu, baru membuka kap mesin mobil. Namun, hal ini merupakan tindakan yang salah karena panas mesin akan terperangkap di ruang mesin dan membuat komponen lain rusak karena panas tersebut.

    Setelah OLXer membuka kap mesin, tunggu hingga suhu mereda, lalu buka tutup radiator. Jangan pernah membuka tutup radiator saat mobil masih overheat. Ini karena dapat menyebabkan uap dan air bertekanan tinggi lepas sehingga dapat mengakibatkan luka bakar serius di tubuh OLXer.

    Selanjutnya, OLXer bisa periksa cadangan air radiator yang terhubung ke bagian atas radiator. Di dalam tabung air radiator tersebut terdapat indikator yang menunjukkan air radiator yang kurang atau masih cukup. Jika pada indikator tersebut terlihat air radiator yang kurang, maka akan sangat berbahaya untuk mesin.

    OLXer bisa menambahkan cairan pendingin sampai posisi garis atas, yaitu indikator yang menunjukkan bahwa air radiator sudah cukup. OLXer bisa mengisi air di tabung tersebut meskipun mesin mobil masih panas ataupun menunggu mesin mobil menjadi dingin.

    Setelah mengisi ulang air radiator, OLXer juga harus memeriksa apakah ada air yang menetes ke bawah kolong mobil bagian depan atau tidak. Jika ada, sudah dipastikan radiator OLXer bocor sehingga OLXer harus memanggil bantuan ke bengkel terdekat untuk melakukan penderekan.

    • Kipas Radiator Rusak

    Selain karena air radiator yang kurang, kipas radiator yang mati atau rusak juga bisa menjadi masalah mobil yang overheat. Untuk mendinginkan radiator, dibutuhkan sirkulasi udara yang berasal dari motor fan. Jika kipas pendingin mati, maka tidak ada aliran udara yang mendinginkan coolant pada radiator.

    Ini menyebabkan suhu mesin akan tetap panas karena coolant tidak dapat mendinginkan suhu mesin dan membuat temperatur di ruangan bakar mesin tetap panas yang dapat mengakibatkan mesin mobil overheat.

    Jika hal ini terjadi, segeralah pergi ke bengkel terdekat atau spesialis dinamo untuk memeriksa kenapa kipas radiator bisa rusak. Bisa jadi karena dinamo kipas radiator atau kelistrikan di dalam mobil yang rusak atau terganggu.

    • Tutup Radiator Rusak

    Nyatanya tutup radiator juga dapat berpengaruh lho terhadap suhu mesin mobil. Jika tutup radiator rusak atau diganti dengan produk aftermarket, bisa membuat suhu mesin mobil meningkat. Ini karena peran penutup radiator sangat penting dalam proses pendinginan mesin. Gunanya adalah untuk akses keluar cairan bila tekanan pada sistem radiator terlalu tinggi karena panas mesin.

    Jika OLXer mengganti tutupnya dengan produk aftermarket, OLXer harus benar-benar memperhatikan. Karena sistem buka-tutup akses di penutup radiator diatur oleh komponen yang desainnya berbeda antara satu merek mobil dengan merek lainnya.

    Sistem radiator yang berisi cairan akan bekerja dalam ruang vakum, tekanan di dalamnya diatur oleh masing-masing pabrikan dan ukurannya bisa saja berbeda. Bila OLXer perhatikan pada penutup radiator, terdapat angka ukuran tekanan bar, yaitu 0,9, 1,1, atau 1,2.

    Mengganti penutup radiator tanpa memperhatikan ukurannya bisa saja mengganggu kerja sistem pendinginan. Bila sampai salah, kemungkinan mesin mobil overheat sudah bisa dipastikan.

    Itulah beberapa penyebab overheat pada mobil. Sebenarnya, jika OLXer terus merawat mobil OLXer, seperti memastikan air radiator cukup, memeriksa selang radiator, memeriksa kipas radiator menyala atau tidak, dan mengganti tutup radiator yang rusak dengan tutup yang sebenarnya, overheat pada mobil tidak akan terjadi. Solusinya hanya dengan terus merawat mobil OLXer dengan baik dan benar. 

    Memang harus disiplin meluangkan waktu berkala untuk perawatan demi stamina kendaraan yang optimal.

    Selain stamina kendaraan OLXer juga harus memperhatikan kondisi keuangan. Apalagi di masa pandemi seperti ini. Nah, untuk ini OLXer  harus meluangkan waktu untuk mengunjungi KPR BRI Virtual Expo di https://kprbrivirtual.com/ . Banyak sekali rangkaian kegiatan yang ditawarkan sejak 26 Januari 2021 hingga 26 Maret 2021 seperti property virtual expo, music performance dan talkshow. Pada kegiatan talkshow menghadirkan narasumber seperti Mikha Angelo, Christian Sugiono, Prita Ghozie, Jonathan End, dan narasumber lain yang akan menginspirasi OLXer soal perencanaan keuangan dan bisnis.

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait