Jakarta – Risiko memiliki mobil di kota besar tak bisa dipungkiri sangat besar. Untuk itu dibutuhkan asuransi yang mudah dan simpel. Apalagi bila penetrasi asuransi menyasar kepada kaum milenial yang jumlahnya kalau menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2016 mencapai 40 persen dari total penduduk Indonesia. Dan terus bertambah di tahun 2020 hingga 50 persen – 60 persen.
Karakter masyarakat perkotaan yang sebagian besar didominasi generasi millenial memiliki kesamaan, ingin segalanya lebih mudah.
Autocillin dari Adira Insurance pun melihat ini sebagai peluang dengan menghadirkan kampanye #1JariBeres, yang membuat segalanya lebih mudah terutama untuk mengajukan klaim.
“Asuransi identik dengan pengajuan klaim yang susah, namun hadirnya Autocillin #1JariBeres menjadi solusi bahwa klaim itu simple hanya 1 jari beres, mobil Anda kembali mulus lagi,” ujar Wayan Pariama, Chief Marketing Officer Adira Insurance, Selasa (20/8/2019).
Untuk menggulirkan Kampanye #1JariBeres, Autocillin membuat strategi komunikasi yang masif dan edukatif, namun tetap kekinian. Mulai dari edukasi risiko yang dapat menimpa mobil kesayangan. Serta bagaimana Autocillin hadir sebagai solusinya.
Autocillin menggandeng berbagai influencer untuk turut memberikan edukasi tentang pentingnya asuransi mobil.
“Influencer ini dipercaya oleh audience-nya, sehingga harapannya audience tersebut dapat paham mengenai asuransi itu bukan suatu hal yang rumit, namun dapat dilakukan dengan 1 Jari Beres,” tambah Wayan.
Disini Adira Insurance mencoba menyentuh kaum milenial lewat produksi video yang ditayangkan melalui channel youtube. “Kami kemas dalam konsep yang sedikit nyeleneh supaya audience dengan mudah mengingat risiko yang mungkin terjadi jika mereka tidak menggunakan asuransi mobil. Selain itu, video dengan konsep seperti ini biasanya yang digemari oleh netizen khususnya generasi millenial,” ungkap Wayan.
Autocillin Mobile Claim saat ini sudah terkoneksi dengan Autocillin Garage, bengkel rekanan yang memberikan pelayanan same day repair apabila pemegang polis asuransi Autocillin mengalami kerusakan ringan dengan batasan 3-4 panel.
“Ini tentunya sangat menarik untuk milenial yang memiliki mobilitas tinggi dan senang dengan berbagai hal yang praktis,” lanjut Wayan.
Sepanjang tahun 2019 laporan klaim yang masuk menggunakan aplikasi ACM mencapai lebih dari 4.000 laporan setiap bulannya, 95 persen total klaim didominasi kendaraan roda empat, dimana seluruh proses laporan dan follow up menggunakan satu sistem yang juga sudah terintegrasi dengan 23 Autocillin Garage yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Sebenarnya memang Autocillin ini dapat dinikmati oleh seluruh generasi, bahkan generasi baby boomers maupun generasi X dapat menjadi Generasi Milenial dengan menggunakan Autocillin. Dengan AMC semua orang dengan mudah mengakses smartphone-nya untuk urusan klaim. Klaim bisa semudah 1 jari beres dengan Autocillin,” pungkasnya. (Z)
