Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    InformasiKomunitasKutu Community Ajak Ojol Tak Pakai Ponsel Saat Berkendara

    Kutu Community Ajak Ojol Tak Pakai Ponsel Saat Berkendara

    Sudah menjadi pemandangan umum saat kita berada di jalan melihat para pengendara motor asyik bermain handphone sambil mengemudi. Jelas ini merupakan kebiasaan buruk yang bisa mengancam keselamatan berkendara. Yang dirugikan bukan cuma pengendara motor, tapi juga orang lain yang berada di sekitarnya.

    Tanpa bermaksud untuk memojokkan satu pihak saja, namun pada kenyataannya kebiasaan tersebut banyak dilakukan oleh para pengemudi ojek online alias ojol. Kebutuhan dan ketergantungan ojol akan ponsel memang tak bisa disalahkan. Orderan semua harus melalui alat tersebut, belum lagi kalau alamat pemesan tidaklah jelas, sudah pasti peta digital yang jadi andalan.

    Melihat fenomena ini, Kutu Community sebagai komunitas pengguna motor Vespa berinisiatif mengampanyekan bahaya ponsel saat berkendara kepada pengemudi ojol di Saung Liong, Depok, Jawa Barat, Sabtu, 24 November 2019 lalu. Kegiatan ini sekaligus menjadi acara tutup tahun bagi komunitas tersebut.

    Mengangkat tema Ponsel + Naik Motor = MAUT, giat sosial ini mengusung misi Kutu Community untuk terus menggaungkan keselamatan berkendara di jalan raya. 

    “Fakta di lapangan banyak pengendara motor terutama pengemudi ojol yang telah menjadikan penggunaan ponsel saat mengendarai tunggangannya sebagai kebiasaan,” ujar Yuri Rahardan, Sekjen Kutu Community dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/12/2019). Kecelakaan lalu lintas akibat pengemudi yang hilang fokus memberi efek domino berdampak luas. 

    “Bisa abang-abang bayangkan jika terjadi kecelakaan saat abang semua sedang mencari nafkah saat berkendara. Dampaknya akan dirasakan juga anak-istri di rumah.” papar Taufik, member Kutu Disrik Depok saat memberikan pemahaman bahaya menggunakan ponsel saat berkendara kepada sekitar 40-an pengemudi ojol. 

    Himbauan ini pun disambut dengan baik oleh semua peserta yang hadir. “Kegiatan ini sangat positif dan menambah pengetahuan dan pemahaman anggota kami akan bahaya dan dampak yang ditimbulkan akibat penggunaan ponsel saat berkendara. Kami senang sekali ada komunitas seperti Kutu Community yang mau berbaur dan berbagi ilmu di markas kami,” puungkas Bang Bery, Ketua Ojol Liong Depok.

    Dalam kampanye ini para ojol juga diberikan pin dan stiker keselamatan yang ditempelkan di sepeda motornya sebagai tanda pengemudi ojol tersebut tidak akan menggunakan ponsel saat berkendara, tapi mencari tempat aman untuk parkir terlebih dahulu baru menggunakan ponsel. (Z)

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait