PT Nissan Motor Distributor Indonesia (PT NMDI) dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) berkolaborasi menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) swasta pertama untuk mobil listrik yang berlokasi di Wisma Indomobil 3 MT Haryono, Jakarta Timur.
Menurut Presiden Direktur PT NMDI Evensius Go,kehadiran SPKLU ini dedikasikan untuk mendukung percepatan fasilitas Charging Station, sehingga harapannya populasi kendaraan listrik akan cepat berkembang untuk mencapai lingkungan yang hijau dan bebas polusi.
“Selain itu kami juga memiliki fasilitas charging station yang berada di Dealer Nissan yaitu Nissan TB Simatupang, Nissan Puri Indah, Nissan Roxy & Nissan Bekasi Barat,” ungkap Evensius.
Sementara itu, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN Bob Saril, menyatakan untuk dapat mengambil peran dalam percepatan implementasi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), maka cara yang bisa dilakukan salah satunya dengan menyediakan infrastruktur pengisian listriknya.
“PLN menghadirkan pengembangan skema usaha kerja sama penyediaan infrastruktur SPKLU, pertama berbasis Sharing Economy Model di mana mitra atau calon mitra dapat menyediakan fasilitas pengisian listrik, jasa operasional dan perawatan, atau pun lokasi lahan SPKLU,” ungkap Bob.
“PLN menyiapkan tiga model bisnis pengembangan penyediaan SPKLU dengan menggunakan skema revenue sharing,” sambung Bob.
Disebutkan kerja sama menggunakan skema Provide, Privately Owned and Operated (PPOO), dimana PLN yang menyediakan dan menjual tenaga listrik, platform teknologi informasi dan komunikasi, sedangkan Nissan mengoperasikan, dan memelihara fasilitas pengisian ulang serta menyediakan lahan SPKLU.
SPKLU ini telah mendapat nomor identitas dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, sesuai dengan nomor surat B-2219/TL.04/DLB.2/2021 pada tanggal 11 Oktober 2021 dengan nomor identitas SPKLU 01.PPOO.01.3175.001 dan 01.PPOO.01.3175.002.
Berdasarkan nomor identitas SPKLU yang telah diberikan, SPKLU PLN dan Nissan sudah terkomersialisasi atau berhak beroperasi.
SPKLU Nissan dan PLN Bisa Untuk Umum
Adapun pemilik mobil listrik yang ingin melakukan pengisian daya baterai listrik, bisa terlebih dahulu mendownload aplikasi milik PLN yakni Charge.in, untuk memberikan solusi, sekaligus memudahkan dalam mengisi daya kendaraan listrik.
SPKLU yang diresmikan ini telah dilengkapi dengan dua model pengisian daya (Charger), yaitu AC Charger 7.4kW dan DC Charger 25kW yang membutuhkan waktu pengisian daya sekitar 60 menit dari baterai 0-100 persen.
Fasilitas SPKLU ini terbuka untuk umum, artinya kendaraan mobil listrik dengan berbagai merk dan model bisa melakukan pengisian daya pada charging station yang disediakan.
Sekadar informasi, Nissan sendiri memiliki mobil listrik berupa Nissan Leaf yang menggunakan baterai lithium-ion 40 kWh, dimana mobil ini dapat dipacu hingga menempuh jarak sejauh 311 km dalam sekali pengisian daya (charging) berdasarkan hasil test New European Driving Cycle (NEDC).
Artinya, daya baterai mobil listrik ini setara dengan penggunaan rata-rata harian 40 km selama satu minggu, hanya dengan satu kali pengisian penuh.
Sementara itu, dengan adanya SPKLU di Wisma Indomobil 3, maka per Oktober 2021, setidaknya telah ada 187 unit EV SPKLU di Indonesia.
Dari data tersebut terdapat 49 unit SPKLU yang dikelola oleh PLN yang tersebar di 39 lokasi dalam 17 kota di seluruh Indonesia. Saat ini PLN tengah membangun SPKLU sebanyak 67 unit di berbagai lokasi di Indonesia.
Nah, bagi Anda yang ingin memiliki mobil baru, nggak ada salahnya jual mobil lamamu di OLX Autos selama ajang GIIAS 2021. Adapun OLXer Anda juga bisa melakukan booking sekarang untuk bisa mendapatkan gift card hingga Rp 5 juta. Untuk yang ingin booking bisa klik Di SINI