Rabu, April 24, 2024
Lainnya
    BeritaMG Motor, Merek Mobil Baru di Indonesia dengan Sederet Prestasi di Masa...

    MG Motor, Merek Mobil Baru di Indonesia dengan Sederet Prestasi di Masa Lalu

    Di awal gonjang-ganjing pandemi COVID-19 di Indonesia, sebuah merek mobil mengumumkan kehadirannya untuk menyemarakkan persaingan penjualan mobil-mobil baru di Tanah Air.

    MG atau Morris Garage resmi hadir pada 9 Maret 2020, kemudian meluncurkan sebuah model SUV, MG ZS secara virtual di 24 Maret 2020. 

    Namun sebenarnya, MG di pasar global bukanlah sebuah merek yang baru. Bahkan jika ditelusuri sejarahnya, merek mobil ini mengantongi berbagai prestasi yang diakui dunia. 

    Seperti yang kita tahu, masa keemasan industri otomotif dunia terjadi pada era 1920-an berawal dari benua Eropa. Kemudian merambah ke Amerika, yang membuat persaingan berbagai merek otomotif terasa lebih hidup. 

    Inggris sebagai negara di belahan benua Eropa juga ikut andil dalam sejarah perkembangan industri otomotif dunia lewat Morris Garage, merek pabrikan mobil yang berasal dari Abingdon, Inggris. 

    Prestasi Membanggakan MG di Dunia Motorsport

    Merek ini punya berbagai catatan prestasi membanggakan di dunia motorsport setelah berhasil menjuarai berbagai kompetisi balap bergengsi. 

    Dimulai pada tahun 1931, MG berhasil menorehkan rekor pertamanya dalam Land Speed Record melalui model MG EX120, atau yang dikenal dengan julukan ‘The Magic Midget’.

    Dua tahun berselang (1933), MG K3 Magnette sukses memenangkan kompetisi balap Mille Miglia (1.000 mil) di Italia, disusul model EX181 yang dikendarai legenda balap Inggris, Sir Stirling Moss di Bonneville Salts Flats di tahun 1957. 

    Namun deretan prestasi MG di dunia balap ini sebenarnya diawali oleh keberhasilan 'The Old Number One’ yang memenangkan medali emas di Land’s End Trial pada tahun 1925. 

    Deretan prestasi tersebut semakin memperkuat bukti keseriusan MG dan para pendirinya untuk menjadikan merek MG penuh kualitas dan berkelas. 

    Sederet Nama Dibalik Prestasi MG di Dunia Balap

    Kiprah jelang 100 tahun usianya, MG tidak hanya mencetak berbagai prestasi membanggakan, namun juga nama-nama besar yang semakin menguatkan posisi MG dalam kompetisi dunia otomotif. 

    “Pencapaian MG selama hampir 100 tahun di industri otomotif dunia menjadikan MG sebagai merek yang sudah teruji kualitas dan ketangguhannya. Sepanjang sejarahnya, MG tidak hanya memproduksi mobil-mobil yang memiliki keunggulan dari sisi kecepatan, namun juga sosok-sosok bersejarah yang turut membangun nama MG hingga menebalkan tidak hanya prestasi, namun juga gengsi di dunia otomotif dunia,” beber ujar Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia.

    Selain Sir Stirling Moss, MG juga memiliki 6 pembalap perempuan ikonik dengan julukan ‘The Dancing Daughters’

    Le Mans sebagai ajang balap ketahanan 24 jam paling ternama di dunia pernah mencatatkan sejarah hadirnya enam orang pembalap perempuan, yakni Margaret Allen dan Coleen Eaton, Doreen Evans dan Barbara Skinner, serta Joan Richmond dan Joan Simpson yang berhasil menyelesaikan Le Mans dengan 3 mobil MG PA pada tahun 1935. 

    Memasuki era milenium, sejarah MG terus berlanjut di ajang balapan dunia. British Rally Championship Silverstone Tyres 1400 di tahun 2007, dan British Touring Car Championship 2012 merupakan ajang balap mobil yang berhasil dimenangkan oleh MG dengan model MG TC yang dikendarai oleh Frank Dominianni, MG ZR yang dikendarai oleh Luke Pinder, dan MG6 yang dikendarai oleh Timothy Jason Plato di masing-masing kejuaraan tersebut. 

    MG Akhirnya Masuk ke Pasar Indonesia 

    Di tahun 2005, Nanjing Automobile Group, perusahaan otomotif China, akhirnya mengakuisisi sebagian aset MG, lantas mendirikan perusahaan bernama NAC MG UK Limited. 

    Di tahun 2007 dilalah Nanjing Automobile Group juga diakuisisi SAIC (Shanghai Automotive Industry Corporation) Motor dan mengubah nama menjadi MG Motor UK Limited.

    SAIC Motor juga menyuntikkan dana cukup besar kepada MG Motor UK Limited, dan memutuskan untuk menghentikan produksi mobil MG di Inggris lantas memindahkannya ke China di tahun 2016.

    Setahun setelahnya, perusahaan otomotif besar asal China ini juga mendirikan MG Motor India dan membeli pabrik General Motors di Gujarat, India untuk produksi mobil MG.

    Kemudian di tahun 2020, SAIC Motor resmi membawa merek MG masuk ke pasar otomotif Indonesia.

    “Kehadiran kami di Indonesia bertujuan untuk memantapkan posisi MG melalui pengalaman berkendara menyenangkan dan mampu memuaskan ekspektasi konsumen di Tanah Air,” terang Arief Syarifudin.

    Melihat potensi pasar di Indonesia yang cukup besar, MG Motor memboyong produk SUV terbaiknya, MG ZS pada bulan Maret 2020, dan terbaru adalah MG HS di Agustus 2020. 

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait