Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    Tak BerkategoriNekat Mudik dan Mau Balik ke Jakarta? Perhatikan 4 Hal Berikut

    Nekat Mudik dan Mau Balik ke Jakarta? Perhatikan 4 Hal Berikut

    Meski pemerintah sudah melarang masyarakat untuk mudik lebaran, namun faktanya masih ada sejumlah orang nekat dan lolos dari penyekatan  yang dilakukan petugas kepolisian.

    Nah, setelah lebaran, kepolisian RI memastikan akan melakukan pengetatan arus balik lebaran 2021. Hal ini pun diungkapkan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono.

    Irjen Pol Istiono mengatakan, ada sekitar 1,5 juta pemudik yang diperkirakan balik ke Jakarta. Jumlah itu terdiri dari 1,2 juta dari arah Bali maupun Jawa dan 300 ribu dari arah Sumatera.

    “Disampaikan bahwa pergerakan orang yang dari Jabodetabek menuju jawa ini lebih kurang 1,2 juta. Ke Sumatera lebih kurang 300 ribu. Jadi total lebih kurang 1,5 juta. Baik sebelum puasa, puasa atau sampai lebaran ini. Oleh karena itu kita harus kelola pergerakan (arus balik) ini,” ungkap Irjen Pol Istiono seperti dalam situs Humas Polri.

    Nah OLXer mau tahu pengetatan apa saja yang dilakukan Kepolisian RI? Berikut ulasannya:

    Pertama, terdapat 109 check point.  Menurut Irjen Pol Istiono, pengetatan arus arus balik lebaran 2021, setidaknya dilakukan di 109 check point atau penyekatan di siapkan di seluruh wilayah Indonesia.

    Adapun jumlah 109 checkpoint ini merupakan kolaborasi antara Polri dan Satgas COVID-19 di wilayah.

    “Check point yang kita bangun secara nasional ada 25 di tol maupun arteri. Kemudian jajaran satgas wilayah membangun 85 titik. Jadi jumlah semuanya 109 titik check point,” ungkap Irjen Pol Istiono.

    Kedua, terdapat empat titik posko penyekatan. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus empat titik posko penyekatan itu bakal dibentuk di jalan arteri maupun jalan tol yang dapat dilewati pengendara dari arah Jawa Barat maupun Merak dan dijaga aparat gabungan gabungan TNI – Polri.

    Rinciannya untuk jalan tol, pos pemeriksaan akan dibentuk di jalan tol Jakarta – Cikampek KM 34 dan jalan tol Cikupa arah Merak.

    “Ada 4 titik yang paling krusial. Pertama di tol ada 2 titik. Dari arah Jawa Barat dari Cikampek ke Jakarta itu sudah disediakan pos pemeriksaan di KM 34. Kemudian yang arah dari Tangerang sana, dari Merak itu kita siapkan di tol Cikupa,” imbuhnya.

    Menurutnya, pos pemeriksaan yang akan disekat di jalan arteri akan dibentuk di Jati Uwung, Tangerang, Banten dan Kd Waringin, Bekasi, Jawa Barat.

    “Di arteri di Jati Uwung untuk kendaraan sepeda motor. Kalau dari Jawa Barat itu di arah Kedungwaringin. Itu empat titik yang krusial,” ungkapnya.

    Ketiga, melakukan random tes antigen. Seperti diketahui, latar belakang penyekatan mudik lebaran yaitu untuk mencegah penyebaran virus corona.

    Oleh karena itu, untuk lebih menitikberatkan pada pergerakan arus balik Jabodetabek. Maka sejak 15 Mei, kendaraan yang menuju Jakarta dari Bali, Jawa dan Sumatera dilakukan antisipasi pergerakan dengan melakukan random test antigen.

    “Kemudian Sumatera menuju Jakarta. Sumatera menuju Jakarta ini harus lebih ketat sebab indikator persediaan tempat tidur RS dari Sumatera ini meningkat menurut data Satgas Covid yaitu di atas 56 persen. Oleh karena itu Sumatera menjadi perhatian,” ujarnya.  dia.

    Oleh karena itu, Korlantas bersama instansi terkait dan Satgas Covid-19 akan menggelar posko untuk Swab antigen secara acak dan gratis. Hal ini guna memastikan seluruh masyarakat yang balik ke wilayah Jabodetabek.

    Keempat, pos penyekatan akan memeriksa kelengkapan surat bebas Covid – 19 yang diwajibkan bagi warga yang terlanjur mudik Idul Fitri 1442 H.

    “Kita sudah sampaikan dan sosialisasikan bahwa semua masyarakat Jakarta yang terlanjur mudik wajib membawa surat bebas covid – 19. Wajib itu mereka masuk ke Jakarta wajib membawa itu bebas covid – 19 negatif,” tegasnya.

    Nantinya seluruh kendaraan yang melintas diminta berhenti untuk menunjukkan kelengkapan surat bebas Covid – 19 tersebut sebelum masuk ke Jakarta.

     

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait