Jumat, Mei 3, 2024
Lainnya
    MobilIni Perbedaan Sistem Kerja di New Almaz RS Pro Hybrid dengan Model...

    Ini Perbedaan Sistem Kerja di New Almaz RS Pro Hybrid dengan Model Hybrid Merek Lainnya

    Transmisi DHT ini memungkinkan New Almaz RS Pro Hybrid punya tiga mode berkendara karena susunan penggeraknya seri dan paralel.

    News.OLX – Mungkin tidak salah jika banyak yang bilang bahwa tren otomotif di Tanah Air semua bakal elektrifikasi pada akhirnya. Seiring hal tersebut, pabrikan otomotif saat ini tengah berlomba pamer kekuatan teknologi elektrifikasi.

    Wuling Motors Indonesia salah satunya. Meski terbilang baru enam tahun hadir di Indonesia, Wuling Motors termasuk merek mobil yang paling agresif dalam menggarap segmen elektrifikasi.

    Dari sisi line up yang ditawarkan pun sudah sangat lengkap, dengan dua model listrik, Air ev dan BinguoEV, serta satu model hybrid yang hadir di Almaz.

    Ketiga model elektrifikasi ini menjadi bukti komitmen Wuling untuk mendukung penuh upaya Pemerintah dalam mendorong percepatan ekosistem kendaraan ramah lingkungan.

    Sistem kerja mesin hybrid yang berbeda

    Namun yang cukup menarik tentunya adalah membahas sistem kerja di Wuling Almaz RS Hybrid. Mengapa? Karena sistem kerja mesin hybrid Almaz ini memang terbilang sangat berbeda dibanding sistem kerja di model hybrid merek lainnya.

    Secara spesifikasi, New Almaz RS Hybrid terdiri dari mesin konvensional dengan kekuatan 2.000 cc, 4 silinder dengan rancangan siklus Atkinson.

    Kapasitas mesin ICE ini sanggup menggelontorkan tenaga maksimal hingga 123 hp di putaran mesin 5.600 rpm dengan torsi 169 Nm di putaran mesin 4.000 – 4.400 rpm.

    Kekuatan mesin yang cukup buas tersebut kemudian saling bekerja bahu membahu dengan motor listrik bertenaga 130 kW (174,3 hp) dan torsi 320 Nm.

    Tenaga tersebut kemudian diteruskan ke putaran roda oleh transmisi satu percepatan, yakni Dedicated Hybrid Transmission (DHT).

    Tugasnya untuk meneruskan dan membagi tenaga antara mesin 2.000 cc dan motor elektrik. Transmisi DHT ini memungkinkan New Almaz RS Hybrid punya tiga mode berkendara karena susunan penggeraknya seri dan paralel.

    Saat mode EV aktif, Almaz akan melaju sejauh 1-2 kilometer memanfaatkan daya motor elektrik dan baterai. Terbilang pendek memang, mengingat kapasitas baterai yang dimilikinya hanya 1,8 kWh.

    Mode kedua adalah hybrid seri. Di mode ini, roda tetap digerakkan motor elektrik dan mesin tetap menyala buat mengisi daya baterai via generator.

    Disinilah letak perbedaan teknologi hybrid Wuling dengan merek lainnya. Di mobil hybrid kebanyakan, baterai terisi saat mobil sedang melakukan deselerasi, tapi di New Almaz RS Hybrid, baterai tetap terisi ketika mesin sedang berada di posisi idle, contoh ketika di lampu merah.

    Sedangkan pada mode hybrid paralel, mesin bensin dan motor elektrik beroperasi bersamaan menggerakkan roda yang tujuannya mendapatkan performa maksimal.

    Ketiga mode berkendara ini tidak bisa digonta ganti secara manual sesuai keinginan pengendara. Tetapi sudah diatur secara otomatis dan adaptif komputer menyesuaikan kondisi baterai, kecepatan dan gaya berkendara pengguna. Intinya, yang nyetir cukup pegang setir, arahkan kemanapun tujuannya, kaki tinggal injak gas dan rem, nanti mobilnya sendiri yang memilih mode berkendara yang paling pas.

    Dukungan teknologi masa depan

    Wuling New Almaz RS Hybrid

    Bicara urusan fitur, New Almaz RS tetap mempertahankan identitas utamanya sebagai The First Intelligent Digital Car, dimana deretan inovasi high technology ada didalamnya.

    Dimulai dari Wuling Indonesian Command, teknologi perintah suara canggih pertama di Tanah Air yang menggunakan Bahasa Indonesia untuk mengoperasikan berbagai fitur di mobil.

    Kemudian ada Wuling Remote Control App untuk memantau kondisi mobil dan mengoperasikan berbagai fitur dari sentuhan jari pada smartphone dan head unit.

    Tidak hanya itu, adapula inovasi Advanced Driver Assistance System melalui empat kategori fitur utama yang secara aktif memaksimalkan pengalaman berkendara menjadi aman dan nyaman.

    Untuk menunjang keselamatan berkendara, New Almaz RS series hadir dengan fitur lengkap mulai dari 360° Around View Camera with Dynamic Trajectory, Electric Parking Brake (EPB) dengan Auto Vehicle Hold (AVH), 4 SRS Airbags, Hill Hold Control (HHC), Electronic Stability Control (ESC), dan Traction Control System (TCS). Selain itu, terdapat pula fitur keselamatan lainnya seperti sistem pengereman ABS, EBD, BA, rem cakram pada bagian depan dan belakang, serta Tire Pressure Monitoring System (TPMS) untuk memantau kondisi ban secara real time.

    Harga New Almaz RS Pro Hybrid

    Di waktu peluncuran New Almaz RS Pro Hybrid awal bulan Oktober 2023 lalu, Wuling Motors Indonesia memberikan kejutan dari sisi harga jualnya.

    Dengan berbagai penyempurnaan serta penambahan fitur yang disematkan, New Almaz RS Pro Hybrid dijual dengan harga Rp438 juta.

    Menurut Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, ini menjadi sebuah strategi tersendiri.

    “Tentunya ini strategi perusahaan dimana kami melihat kompetisi dan kondisi pasar. Produk yang kami tawarkan ini punya value yang bagus, jadi menurut kami semakin value for money semakin tinggi harapannya, justru menarik minat konsumen,” pungkas Danang.

    Dapatkan informasi menarik lainnya seputar otomotif di OLX. Kamu juga bisa cari mobil dan motor bekas impianmu dengan mengakses OLX melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store atau App Store

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait