Jumat, Mei 3, 2024
Lainnya
    Tips & TrikMacam-macam Sensor Mobil dan Fungsinya

    Macam-macam Sensor Mobil dan Fungsinya

    Nggak nanggung-nanggung, sensor mobil jenisnya ada lebih dari 10!

    News.OLX – Sensor mobil terkadang masih awam dipahami oleh masyarakat. Bahkan, sebagian besar dari masyarakat juga tidak paham ada apa saja sensor di mobil dan bagaimana fungsinya. Padahal, komponen ini sangat penting untuk mengetahui bagaimana kondisi kendaraan.

    Sensor dalam mobil berfungsi menjadi sistem keamanan kalau terjadi masalah dalam mobil dengan mengirimkan tanda di cluster mobil. Jadi sensor ini membantu memberi tanda peringatan ke kamu apabila ada kerusakan di kendaraan.

    Awalnya sensor hanya fokus diletakkan pada bagian mesin. Karena teknologi yang semakin canggih, sekarang sensor bisa mengontrol apa saja yang berada di dalam mobil. Mulai dari pengatur suhu di mobil hingga sistem kelistrikan yang paling kecil

    Baca juga: All New Honda Civic Type R Jadi Mobil Dengan Pengalaman Berkendara Terbaik Pilihan Carvaganza Editors’ Choice 2023

    Maka dari itu, kamu bisa pahami penjelasan singkat apa saja sensor yang ada di kendaraan. Berikut penjelasannya :

    • Oil Pressure Sensor

    Fungsi utama dari oil pressure sensor adalah mengetahui tekanan oli pada mesin. Sebagian mesin modern saat ini sudah mempunyai modul kontrol elektronik yang berkomunikasi langsung dengan tekanan oli pada kendaraan.

    Jika tekanan oli berada terlalu bawah pada kondisi standar, mesin akan otomatis mati dan akan memicu pemberitahuan pada instrument cluster.

    • Fuel Line Pressure Sensor

    Fungsi sensor ini untuk mengukur tekanan pada bahan bakar. Jadi apabila ada masalah di tekanan bahan bakar, sensor bisa langsung mendeteksi.

    sensor mobil (1)

    • Fuel Level Sensor

    Fuel level sensor ini berguna untuk mengetahui jumlah bahan bakar yang ada di dalam tangki yang kemudian ditunjukan di Multi Information Display (MID) pada kendaraan.

    • Fuel Tank Pressure Sensor

    Fuel tank sensor ini bagian dari pompa bahan bakar yang diletakkan diatas tangki atau didalam tangki bahan bakar, yang merupakan bagian dari sistem penguapan atau EVAP. 

    Baca juga: Eksist Sejak Perang Dunia ke-2, Begini Sejarah Mobil Jeep

    Sensor ini membaca tekanan dalam sistem apabila terjadi kebocoran atau tutup gas yang longgar atau rusak.

    • Sensor Intake Air Temperature (IAT)

    Intake air temperature ini terdapat pada sistem pembakaran yang dipakai oleh Power Control Module (PCM) dan berfungsi untuk memutuskan pada tingkat mana mesin harus menyalakan dan menyuntikkan bahan bakar untuk mendapatkan kinerja yang optimal. 

    • Sensor Manifold Absolute Pressure (MAP)

    Manifold Absolute Pressure (MAP) berguna untuk memantau beban mesin dengan menghitung perbedaan antara tekanan manifold mobil dan tekanan luar. Juga memastikan mesin mengambil bahan bakar yang tepat berdasarkan perubahan tekanan.

    • Sensor Throttle Position Sensor (TPS)

    Throttle Position Sensor (TPS) berfungsi sebagai alat untuk mengecek bukaan katup throttle yang ditentukan oleh seberapa jauh pedal akselerator yang ditekan dan posisi throttle untuk mengontrol jumlah udara yang mengalir ke intake manifold mesin.

    • Sensor Camshaft Position Sensor (CMP)

    Camshaft Position Sensor (CMP) bekerja untuk mendeteksi posisi top silinder nomor satu yang mana akan diinformasikan ke Electronic Control Unit (ECU) dalam bentuk sinyal.

    • Sensor Crankshaft Position Sensor (CKP)

    Crankshaft Position Sensor (CKP) atau poros engkol adalah salah satu sensor yang mempunyai peran vital pada mesin yang sudah menggunakan teknologi Electronic Fuel Injection (EFI). 

    Yang fungsinya sebagai mendeteksi poros engkol, penentu waktu pengapian dan penginjeksian bahan bakar pada setiap silinder.

    Baca juga: Total 2.261 Unit All New Honda CR-V Terpesan, 72% Didominasi Varian Hybrid Berbanderol Rp804,9 Juta

    • Water Temperature Sensor

    Water temperature sensor adalaH sensor yang terdapat di dalam sistem EFI yang berfungsi sebagai pendeteksi suhu cairan pendingin di dalam mesin. Sensor ini juga mendeteksi setiap perubahan suhu air pendingin.

    • Oxygen Sensor

    Oxygen sensor atau sensor oksigen berfungsi untuk mengukur jumlah oksigen yang berada pada gas buang yang keluar dari mesin. Sistem mengirimkan data real-time tentang jumlah oksigen yang tidak terbakar.

    Sensor oksigen yang buruk atau gagal memberikan dampak negatif pada kinerja mesin dan mengeluarkan emisi yang mengganggu lingkungan sekitar.

    • Knock Sensor

    Knock sensor terletak di bagian luar blok mesin yang berfungsi untuk merekam suara ketukan pada semua kondisi pengoperasian mesin untuk mencegah kerusakan mesin dengan mengubah getaran menjadi sinyal tegangan listrik.

    • Refrigerant Pressure Sensor

    Refrigerant pressure sensor menggunakan elemen penginderaan tekanan untuk mendinginkan tekanan zat pendingin dalam pipa siklus bertekanan tinggi. Sensor tekanan refrigeran ini memperoleh tegangan konstan dan mendeteksi kondisi kerja kompresor.

    • Brake Pedal Sensor

    Brake pedal sensor berfungsi untuk mendeteksi posisi pedal rem pada mobil. Apabila sensor mendeteksi pedal rem tidak diinjak, maka mesin mobil akan tetap mati.

    Sensor ini memiliki fungsi yang lain pada transmisi otomatis, yaitu sebagai penentu pada menghidupkan mesin.

    • Vehicle Speed Sensor

    Vehicle speed sensor membantu untuk mengetahui kecepatan mobil yang sedang melaju dan menampilkannya pada MID.

    • Air Fuel Ratio Sensor

    Air fuel ratio sensor lebih dikenal dengan A/F sensor yang berfungsi sebagai pendeteksi adanya campuran bahan bakar dan udara pada tangki bahan bakar. 

    Sensor ini dapat mendeteksi komposisi campuran antara udara dan gas. Juga menghindari pengapian yang tidak efisien.

    Baca juga: Jangan Lupa Cek Hal Ini Setelah Beli Mobil Bekas

    Cara kerja sensor mobil sebenarnya mudah dipahami untuk semua orang. Dan dapat disimpulkan bahwa sensor yang memantau setiap aspek sistem di mobil kita ketika sedang berkendara, bahkan saat mesin mati pun mereka dapat mendeteksi kerusakan.

    Seperti yang sudah dijelaskan diatas, semua sensor memiliki peran dan fungsi yang berbeda dan sangat penting dalam kendaraan. 

    Disarankan untuk kamu selalu menjaga kondisi mobil tetap prima dan jangan lupa saat melakukan perawatan berkala untuk tidak lupa melakukan pengecekan sensor di mobil.Kamu bisa mendapatkan informasi menarik lainnya seputar otomotif di OLX Member of ASTRA. Selain itu, kamu juga cari mobil dan motor bekas impianmu dengan mengakses OLX melalui aplikasi dengan mengunduhnya di Play Store dan App Store.

    Populer
    GIIAS 2023
    Reka Harnis
    Reka Harnis
    Passionate about turning ideas into engaging, informative, and SEO-friendly content.
    Berita Terkait