Jumat, Mei 3, 2024
Lainnya
    BeritaSuzuki 'Unjuk' Teknologi Mesin Ramah Lingkungan, Bakal Ertiga Hybrid?

    Suzuki ‘Unjuk’ Teknologi Mesin Ramah Lingkungan, Bakal Ertiga Hybrid?

    “Kami yakin bahwa Suzuki Smart Hybrid merupakan solusi tepat dan pilihan smart bagi masyarakat.” (Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS)

    JAKARTASuzuki mungkin tergolong merek kendaraan yang paling ‘pasif’ kalau bicara soal teknologi mesin ramah lingkungan di tengah maraknya tren kendaraan elektrifikasi yang saat ini tengah berkembang.

    Sementara brand lainnya tengah berlomba-lomba pamer kecanggihan teknologi elektrifikasi yang mereka miliki.

    Kita sebut saja merek mobil asal Korea yang baru-baru ini meresmikan pabriknya di Indonesia.

    Mereka tengah memproklamirkan diri sebagai pionir kendaraan listrik di Indonesia dan terus berupaya memperkenalkan produk-produk elektrifikasinya, termasuk model terbarunya yang siap diproduksi di Indonesia.

    Begitu juga dengan brand mobil Jepang yang penjualannya paling terbanyak di Indonesia, yang dalam kurun satu dekade terakhir juga selalu berupaya mengedukasi konsumen di Tanah Air dengan teknologi elektrifikasi.

    Malah sekarang mereka sudah memperkenalkan model MPV legendarisnya yang sekarang sudah ada versi mobil listriknya.

    Tentu ini menjadi pertanda bahwa semua mobil akan elektrifikasi pada akhirnya.

    Suzuki Smart Hybrid

    Lalu apa kabar dengan Suzuki?

    Seolah ada kesan bahwa Suzuki jauh ketinggalan dengan kompetitor untuk urusan elektrifikasi, tidak punya teknologi mumpuni untuk bersaing di segmen ini, benarkah demikian?

    Tapi pada kenyataannya tidak seperti itu. Suzuki juga punya teknologi elektrifikasi yang setara dengan merek lainnya.

    Di pasar global, Suzuki juga banyak memasarkan model kendaraan elektrifikasi.

    Bahkan sebelum tren elektrifikasi booming seperti sekarang, Suzuki sudah pamer teknologi hybrid lebih dulu melalui model Ertiga Diesel Hybrid.

    Mobil tersebut hadir dan mulai dijual di Indonesia pada Februari 2017.

    Bahkan kami sendiri pernah merasakan bagaimana performa mobil teknologi mild hybrid dari Suzuki yang diberi nama Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) tersebut.

    Jadi jangan bilang kalau Suzuki ‘gaptek’ (gagap teknologi) untuk urusan kendaraan elektrifikasi.

    Siap Produksi Mobil Berteknologi Suzuki Smart Hybrid

    Suzuki Smart Hybrid

    Tak mau dibilang ketinggalan tren, tahun ini PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) akhirnya memutuskan untuk benar-benar serius menggarap segmen kendaraan elektrifikasi di Tanah Air.

    Sinyal tersebut sudah terdeteksi ketika Suzuki hadir di pameran Jakarta Auto Week (JAW) 2022 beberapa waktu lalu. 

    Meskipun tidak menampilkan produk yang berbau-bau elektrifikasi, namun dari tema booth Eco Green Friendly yang diusung menjadi pengantar menuju ke arah tersebut.

    Sinyal kuat Suzuki Indonesia bakal meramaikan segmen elektrifikasi semakin jelas di pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 yang berlangsung di JIExpo Kemayotan, Jakarta.

    IIMS Hybrid 2022 menjadi momentum bagi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memperkenalkan teknologi Suzuki Smart Hybrid yang saat ini tengah mereka kembangkan.

    Suzuki Smart Hybrid

    “Kami sudah melakukan pengembangan produk sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini, termasuk kebutuhan akan sebuah kendaraan dengan teknologi ramah lingkungan yang hemat bahan bakar dan harganya terjangkau,” terang Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS, Rabu (6/4/2022) di booth Suzuki IIMS Hybrid 2022.

    Teknologi terbaru ini saat diaplikasikan di kendaraan Suzuki mampu meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar serta mengurangi emisi gas buang. 

    “Kami yakin bahwa Suzuki Smart Hybrid merupakan solusi tepat dan pilihan smart bagi masyarakat,” lanjut Yulius.

    Dari sini juga semakin jelas bahwa Suzuki sedang mempersiapkan rencana besar untuk menghadirkan mobil ramah lingkungan, pertama yang diproduksi Suzuki di Indonesia. 

    Beberkan Keunggulan Teknologi Suzuki Smart Hybrid

    Suzuki Smart Hybrid

    Secara garis besar, dijelaskan Yulius bahwa teknologi Suzuki Smart Hybrid ini menawarkan tiga keunggulan.

    Yang pertama adalah teknologi ini merupakan solusi tepat untuk mengurangi emisi CO2, kemudian keunggulan yang kedua adalah meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar di kendaraan, serta keunggulan yang terakhir adalah harga jualnya yang diklaim sangat terjangkau oleh masyarakat. 

    Suzuki Smart Hybrid terdiri dari tiga komponen utama, yaitu ISG (Integrated Stater Generator), Lithium-Ion Battery dan Regenerative Breaking. 

    Sistem kerjanya boleh dibilang sama dengan yang dihadirkan pada Ertiga Hybrid yang pernah dijual di Indonesia tahun 2017 lalu.

    ISG merupakan pengganti alternator konvensional yang membantu proses menghidupkan mesin.

    Komponen ini bersama Lithium-Ion Battery memberikan proses restart yang halus dan senyap setiap fitur auto-stop aktif, bantuan tenaga untuk akselerasi yang lebih ringan ketika stop and go, serta pengisian daya baterai setiap melakukan pengereman (Regenerative Breaking). 

    “Teknologi ini dibangun dengan kombinasi Dualjet sebagai mesin canggih untuk efisiensi termal serta ISG sebagai generator yang berfungsi sebagai motor penggerak yang menyuplai tenaga mesin sehingga mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar,” jelas Yulius. 

    ISG menjadi pengembangan teknologi pertama yang dilakukan Suzuki untuk menghadirkan kendaraan yang irit bahan bakar dengan harga terjangkau. 

    Suzuki Produksi Ertiga Bensin Hybrid?

    Suzuki Smart Hybrid

    Meski sudah terang-terangan menyebut akan memproduksi mobil berteknologi hybrid Suzuki pertama di Indonesia, tapi sampai sejauh ini Suzuki belum mau buka suara soal model apa yang nantinya akan dibekali dengan teknologi ini.

    Sempat mencuat desas desus bahwa Karimun Wagon R-lah yang akan diproduksi di Indonesia dalam versi hybrid.

    Apalagi di negara asalnya, Jepang, Suzuki Karimun hybrid sudah meluncur di tahun 2019 lalu dan masuk dalam segmen K-Car, mobil kecil ramah lingkungan.

    Tapi mengingat model tersebut sudah tidak diproduksi lagi untuk kebutuhan domestik, melainkan untuk pasar ekspor saja, rasanya sulit mengiyakan Karimun Wagon R akan hidup kembali dengan suntikan teknologi Suzuki Smart Hybrid

    Tebak-tebak buah manggis”, rasanya Ertiga yang menurut kami paling ideal untuk disematkan teknologi Suzuki Smart Hybrid

    Kalau ditanya alasannya kenapa? Sederhana.

    Sebelumnya Ertiga sudah pernah dipasarkan di Indonesia dalam varian diesel dengan teknologi mild hybrid.

    Namun saat itu unitnya masih didatangkan dari India, tidak diproduksi disini, sehingga sedikit mempengaruhi harga jualnya.

    Tentu tidak ada salahnya kalau Ertiga varian mesin bensin dihadirkan dalam versi yang sama.

    Apalagi model ini diproduksi sendiri oleh Suzuki di Indonesia, sehingga dalam urusan harga jualnya pasti akan lebih murah, itu yang pertama.

    Kedua, kalau dilihat dari sisi penjualan, Suzuki Ertiga sejauh ini selalu jadi backbone penjualan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mendampingi Carry dan juga XL7.

    Suzuki Errtiga masih terus digemari oleh konsumen sebagai mobil andalan keluarga Indonesia.

    Dengan limpahan fitur yang menunjang kenyamanan, keamanan serta keselamatan di Suzuki Ertiga, sangat terbuka kemungkinan Suzuki Indonesia memilih meramaikan segmen kendaraan elektrifikasi dengan Ertiga Hybrid. Bagaimana pendapat kalian?

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait