News.OLX.co.id – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) bekerjasama dengan TP-PKK Pusat, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyerahkan bantuan berupa 100 unit timbangan digital kepada Posyandu di Indonesia bagian Timur.
Penyerahan timbangan digital ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Isuzu di Tanah Air yang mengusung 4 pilar, yakni Pendidikan, Kesehatan, UMKM, dan Lingkungan.
Tidak hanya memberikan timbangan digital saja, Isuzu saat ini juga punya kegiatan CSR bertema “Isuzu Health Partner” yang membantu membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana Posyandu.
“Kesehatan merupakan fokus utama pemerintah di masa pandemi seperti sekarang ini. Kami juga memiliki program yang sejalan sehingga bisa memberikan donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita di Indonesia,” tutur Ernando Demily, Presiden Direktur IAMI di kantor Kementerian Dalam Negeri, hari ini, Senin (8/3/2021).
Menurut Ernando, untuk mensukseskan program kesehatan di Indonesia harus dimulai dari bawah, artinya bayi wajib untuk mendapatkan asupan gizi yang cukup sehingga kedepannya bisa menumbuhkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.
“Kalau generasi penerusnya sehat, maka Indonesia akan semakin berkembang. Oleh karena itu, kami pun di sini ikut membantu mengembangkan Indonesia melalui program CSR yang kami hadirkan,” ucap Ernando di kantor Kementerian Dalam Negeri.
Acara penyerahan donasi Isuzu ini dihadiri langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian beserta istri, Tri Tito Karnavian yang merupakan Ketua Umum TP PKK Pusat.
Dalam pidato sambutannya, Tito Karnavian menyampaikan bahwa donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita ini begitu bermanfaat, karena di sejumlah daerah banyak yang membutuhkan dan akan segera disalurkan kepada Posyandu-posyandu di daerah yang membutuhkan.
“Dalam kegiatan ini Isuzu sangat membantu. Kami mengucapkan terima kasih, dan kami harapkan juga generasi penerus kita tumbuh dengan kuat, sehat, dan bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi kedepannya,” ujar Tito.
Begitu juga menurutnya dengan peran penting ibu-ibu PKK karena menjadi akselerator peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimulai dari lingkup pertama, yaitu keluarga.
Sementara itu, Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian menyampaikan kepada para pengurus untuk selalu mengabdikan diri kepada masyarakat. Selain fokus mengendalikan pandemi COVID-19, ia juga ingin fokus menurunkan angka stunting.
“Masalah stunting dan pandemi adalah prioritas kali ini. Tantangan ini harus dari semua lini yang bergerak, termasuk PKK ini,” pungkas istri Mendagri.
