Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    Tak BerkategoriPemilik Mobil Suzuki, Lakukan 7 Langkah Berikut di Musim Hujan

    Pemilik Mobil Suzuki, Lakukan 7 Langkah Berikut di Musim Hujan

    Antisipasi banjir tentu menjadi hal yang harus diprioritaskan bagi pemilik kendaraan saat ini, mengingat curah hujan yang cukup tinggi menjelang pergantian tahun. Kita masih ingat bagaimana banjir yang melanda berbagai kawasan Jakarta dan sekitarnya tepat di tanggal 1 Januari 2020 lalu kan?

    Kondisi udara yang lembab hingga jalanan yang tergenang, tentu mengharuskan para pemilik kendaraan untuk melakukan perawatan ekstra, agar kendaraan tetap menjadi nyaman serta terjaga performanya saat dibutuhkan. 

    Suzuki Indonesia memberi panduan bagaimana para pemilik kendaraan pada umumnya, dan pemilik mobil Suzuki pada khususnya agar bisa mencegah masalah dan kerusakan yang bisa timbul akibat hujan maupun banjir, seperti kerusakan lapisan cat mobil, interior dan kaca berjamur, hingga korsleting di sistem kelistrikan.

    “Sangat penting memperhatikan kondisi kendaraan saat memasuki musim penghujan, karena kondisi yang basah dan lembab bisa mempengaruhi body maupun mesin kendaraan. Perawatan yang tepat serta rutin melakukan perawatan berkala ke bengkel resmi adalah hal yang penting agar kualitas kendaraan tetap optimal dan pengendara lebih terjamin kenyamanan dan keamanannya ketika berkendara bersama mobil Suzuki,” sebut Riecky Patrayudha, Service Department Head, PT Suzuki Indomobil Sales beberapa waktu lalu.

    Ada beberapa kiat yang bisa diaplikasikan pemilik kendaraan agar terhindar dari masalah-masalah tersebut : 

    1. Senantiasa Pakai Cover Kendaraan

    Saat parkir mobil di area terbuka, sebaiknya gunakan penutup atau car cover agar tidak terkena air hujan langsung. Air hujan yang bersifat asam tentu berpotensi merusak lapisan cat mobil. 

    Tapi harus dilihat juga kualitas bahannya, karena apabila tidak tepat, justru dapat mengakibatkan warna cat mobil terkontaminasi car cover yang luntur bahkan tergores. Jangan biarkan mobil tertutup terlalu lama agar cat mobil tidak rusak akibat menempelnya car cover tersebut.

    2. Parkir di Tempat yang Kering dengan Ventilasi yang Baik

    Hindari parkir mobil di tempat yang lembab, apalagi sirkulasi udaranya tidak lancar. Tingginya kadar kelembaban dan asam di lokasi parkir yang tidak tepat bisa menimbulkan karat di bagian body yang ujungnya bisa merusak cat mobil serta menimbulkan jamur pada kaca mobil. 

    Untuk mencegahnya, bersihkan dan keringkan mobil terlebih dulu lalu parkir di tempat yang aman, kering serta punya sirkulasi udara yang baik.

    3. Seringlah Mencuci Mobil dan Jaga Interior Tetap Bersih dan Kering

    Namanya hujan, tentu kondisi lantai mobil sering basah dan kotor. Kondisi lembab, debu, serta lumpur yang mengendap di karpet berpotensi menimbulkan jamur dan karat pada mobil. 

    Sering-seringlah mencuci mobil, terutama bagian karpet dan pastikan selalu kering. Perhatikan juga setiap membawa makanan dan minuman saat perjalanan, pastikan sudah tersimpan dengan baik dan aman di kompartemen yang tersedia agar tidak tumpah.  

    4. Cek Kondisi Wiper dan Kaca Mobil

    Wiper merupakan salah satu komponen krusial saat musim hujan. Penggunaan wiper dapat membantu pandangan pengemudi saat kondisi hujan agar dapat menyetir lebih aman. 

    Wiper dan kaca mobil pun perlu dirawat secara tepat dengan rutin untuk mengecek elastisitas karet serta komponen wiper. Jika ditemukan karet wiper sudah keras dan mulai berdecit, segera lakukan penggantian. 

    Menjaga kondisi kaca tetap jernih juga sangat penting. Bersihkan secara teratur untuk mencegah timbulnya jamur. Pemilihan cairan pembersih kaca pun harus sesuai dengan rekomendasi dari masing-masing pabrikan mobil, karena kalau salah, justru akan merusak permukaan kaca.

    5. Periksa Kondisi Mobil Untuk Menjaga Performa Mesin dan Kelistrikan

    Performa mesin dan kelistrikan juga menjadi hal utama yang perlu diperhatikan saat musim hujan, sehingga penting bagi pemilik kendaraan untuk rutin melakukan perawatan berkala sesuai anjuran pada buku petunjuk. 

    Lakukanlah perawatan berkala ke bengkel resmi agar terjamin kualitas dan keaslian suku cadang yang dipakai sehingga performa dan kualitas kendaraan tetap optimal.

    6. Jangan Paksa Terobos Genangan Air

    Saat berjalan di tengah kondisi hujan, jangan paksakan mobil melewati genangan air yang ketinggiannya tidak bisa diprediksi. Perhatikan mobil lain yang ada di depan Anda. 

    Kalau genangan air terlalu tinggi, air berpotensi terhisap masuk ke dalam mesin dan menyebabkan mogok mendadak. Agar lebih aman, disarankan untuk mempelajari petunjuk penggunaan kendaraan saat melewati genangan air pada Buku Pedoman. 

    Pemilik mobil Suzuki juga bisa melihat panduan tersebut dengan mengunduh file Owners Manual di website https://suzuki-aftersales.net/, atau bisa menghubungi bengkel resmi Suzuki terdekat.

    7. Jika Terendam Banjir, Jangan Hidupkan Mesin

    Jika bencana banjir tidak bisa diantisipasi dan menyebabkan mobil terendam, hal yang sangat penting dilakukan adalah tidak menghidupkan mesin dengan alasan apapun. Karena jika dilakukan bisa menyebabkan kerusakan mesin yang lebih parah. 

    Pemilik mobil Suzuki bisa menghubungi Halo Suzuki, dealer atau bengkel resmi Suzuki terdekat agar segera ditangani oleh teknisi ahli. 

    Para teknisi akan mengecek kondisi mobil apakah ada air yang masuk ke ruang mesin dan apa saja kerusakan komponen lain akibat banjir tersebut, sehingga penanganannya bisa lebih cepat dan tepat.

    Berikut ini adalah nomor yang bisa dihubungi pemilik mobil Suzuki jika mengalami kendala, Halo Suzuki di 0800-1100-800 untuk Home Service, Pick Up Service, dan Suzuki Emergency Roadside Assistance (SERA). 

    Atau bisa mengunduh aplikasi MySuzuki dan mengunjungi website www.suzuki.co.id untuk keperluan belanja online suku cadang kendaraan.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait