Tidak bisa dipungkiri bahwa kantong udara atau lebih dikenal dengan istilah airbag merupakan salah satu penemuan terbaik di sektor otomotif untuk urusan keselamatan. Hampir semua mobil keluaran terbaru menempatkan piranti keselamatan ini sebagai salah satu fitur standar yang harus ada.
Disamping itu, teknologi airbag terus dikembangkan agar bisa bekerja dengan cara yang lebih efisien. Dan beberapa perusahaan sudah bekerja untuk hal ini.
Salah satunya adalah Waymo yang baru-baru ini sudah mengajukan paten untuk teknologi kantong udara yang mereka rancang dan desain untuk memberikan perlindungan sepenuhnya terhadap penumpang jika terjadi kecelakaan yang fatal.
Berbeda dengan bentuk airbag kebanyakan, bentuk airbag yang dikembangkan oleh Waymo disebut “deployable passenger enclosure” bekerja menutup secara keseluruhan tubuh penumpang saat tabrakan terjadi.
Secara teori disebutkan, kalau airbag yang sekarang banyak beredar di pasaran akan membantu melindungi penumpang mulai dari sisi kepala hingga bagian tengah tubuh, untuk airbag dari Waymo ini bekerja dengan cara membungkus atau memeluk penumpang mobil agar tidak menderita cidera yang sangat parah.
“Dalam beberapa perwujudannya, sistem ini akan diaplikasikan pada kendaraan serta di kursi baris kedua,” bunyi dalam pengajuan paten tersebut seperti dilansir dari autoevolution, Minggu (13/12/2020).
“Bagian kedua dari sistem kantung udara ini dapat dimasukkan ke dalam jok kedua. Bagian kedua dan bagian pertama dikonfigurasi untuk membentuk penutup parsial di sekitar kursi saat sistem airbag mengembang untuk mengurangi kemungkinan cidera pada penumpang saat penumpang berada di kursi,” jelas Waymo.
Tapi balik lagi, sistem airbag terbaru ini masih dalam tahap paten, artinya ide tersebut belum mencapai ke tahap produksi massal. Paten tersebut sudah diajukan pada Juni 2018 lalu dan sudah diberikan di Desember tahun ini. Kemungkinan dalam waktu tidak lama lagi.
