News.OLX.co.id – PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) menggelar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa pelatihan teknologi otomotif secara virtual kepada 30 guru dari 15 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) binaan KTB yang tersebar di 9 Provinsi Indonesia.
Semangat KTB selaku authorized distributor dari Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) di Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat SMK ini tidak terbendung meski di tengah kondisi pandemi.
Dimana program berkelanjutan Fuso Vocational Education Program (FUSO-VEP) ini juga sejalan dengan upaya pemerintah mewujudkan sinkronisasi link and match antara standar kompetensi industri dengan kurikulum pendidikan SMK sehingga lulusan sekolah kejuruan siap untuk terjun ke industri otomotif.
“KTB selalu mengartikan kegiatan CSR sebagai ungkapan terima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap produk dan layanan Mitsubishi Fuso. Selama 50 tahun kami tumbuh bersama masyarakat Indonesia. Dan kami selalu berharap bisa terus menjaga komitmen terbaik tidak hanya dari sisi bisnis, melainkan turut serta dalam upaya bersama mencerdaskan bangsa,” tutur Dony Hermawan, Head of Public Relations & Corporate Social Responsibility Department KTB dalam keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
Guru SMK yang menjadi peserta dalam kegiatan ini mendapatkan materi Fuso Service Technician Education Program 1 Plus (F-STEP 1 Plus) yang sudah tersertifikasi. Materi ini dikemas oleh para instruktur teknis dari 3S Training Department KTB, dengan mengkombinasikan antara materi pelatihan soft skill, seperti budaya kesehatan dan keselamatan kerja di dealer, serta pengetahuan hard skill, seperti prosedur overhaul engine, chassis, electrical, PDI, dan penggunaan measurement tools.
Lebih jauh, puluhan peserta juga diperkenalkan dengan teknologi terkini dari mesin common-rail yang dibenamkan pada produk medium duty truck terbaru, Mitsubishi Fuso Fighter.
“Peran para guru sangat penting dalam mencetak lulusan berkualitas, yang nantinya akan menjadi bagian dari perkembangan industri otomotif Indonesia,” pungkas Dony Hermawan.
KTB menggelar pelatihan ini dalam dua grup berbeda dengan waktu pelaksanaan yang juga berbeda. Grup pertama di tanggal 25-29 Januari 2021 dan grup kedua di tanggal 1-5 Februari 2021.
