Jumat, April 19, 2024
Lainnya
    BeritaRetrospeksi Road Safety Memberi Kesadaran Pentingnya Berkendara Aman

    Retrospeksi Road Safety Memberi Kesadaran Pentingnya Berkendara Aman

    Melihat masih banyaknya korban kecelakaan lalu lintas memicu berbagai pihak atau stakeholders untuk lebih peduli akan peningkatan kesadaran masyarakat untuk selalu tertib dalam berkendara. 

    Salah satu upaya kepedulian tersebut diwujudkan oleh Korlantas Polri dengan mengemas acara bertajuk Retrospeksi Road Safety. Pihak Korlantas Polri dalam hal ini mencoba menghimpun dan merangkul para korban kecelakaan lalu lintas dalam tujuan memberikan semangat bagi mereka, sekaligus membangkitkan kesadaran pengguna jalan lainnya untuk selalu tertib peraturan demi menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas. 

    Giat tersebut berlangsung di Stadion Patriot Chandra Bagha, Bekasi, Jawa Barat bertepatan dengan Car Free Day, Minggu, 8 Desember 2019. 

    Hadir di acara tersebut, Direktur Keamanan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri, Brigjen Pol Chrysnanda DL.

    Dalam sambutannya, Brigjen Pol Chrysnanda menyebut banyak sekali cara untuk mewujudkan yang namanya zero accident, termasuk menaati aturan lalu lintas dan keselamatan berkendara sebagai bagian dari hukum yang berlaku. Dalam penerapannya, perlu adanya gerakan moral kepada seluruh pemilik kendaraan agar tak bertambah lagi korban sia-sia di jalan raya.

    “Berlalu lintas merupakan gerak pindah dari suatu tempat ke tempat lainnya. Dalam proses tersebut ada standard ideal waktu tempuh dengan jarak tempuh. Tentu ada standar kecepatan minimal maupun maksimal yang perlu dipahami dan kita atur sendiri,” ujarnya, Minggu (7/12/2019).

    Menurut Brigjen Pol Chrysnanda, standard tersebut butuh model yang diatur dalam road safety managemet yang mampu mencakup manajemen kebutuhan, manajemen kapasitas, manajemen prioritas, manajemen kecepatan dan manajemen kontijensi. Proses mengatur lalu lintas diatur dalam safer road safer, vehicle safer road users dan post crash care.

    “Oleh sebab itu lalu lintas dituntut untuk aman, selamat, tertib dan lancar. Pelanggaran lalu lintas akan berdampak pada terjadinya kemacetan, kecelakaan atau masalah lalu lintas lainya,” tambahnya. 

    Beberapa perwakilan dari korban kecelakaan lalu lintas yang hadir juga turut memberikan testimoni, baik dalam bentuk audio visual (Video Thriller) dan puisi yang dibacakan langsung diatas panggung. Testimoni tersebut menggambarkan sebuah peristiwa kecelakaan, mulai dari pra kecelakaan lalu lintas hingga pasca kecelakaan lalu lintas.

    Tentu hal ini diharapkan bisa memberikan gambaran langsung kepada seluruh pihak untuk diambil hikmahnya agar para pengguna jalan raya semakin mawas diri serta sadar akan pentingnya keselamatan berkendara.

    Pada kesempatan ini, pihak Korlantas Polri, Jasa Raharja, dan Yayasan Kick Andy juga berpartisipasi dalam meneruskan harapan hidup para korban kecelakaan lalu lintas dengan menyampaikan santunan serta bantuan alat bantu seperti kaki dan tangan palsu. (Z)

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait