Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    BeritaSedang Naik Daun, Mitsubishi Tak Ambil Pusing Hadirnya Dua Brand China di...

    Sedang Naik Daun, Mitsubishi Tak Ambil Pusing Hadirnya Dua Brand China di Indonesia

    Industri otomotif China kini merangsek pasar Indonesia. Wuling Motors dan Dongfeng Sokon (DFSK) jadi dua brand yang melakukan penetrasi di tengah euforia pabrikan otomotif Jepang yang telah hadir puluhan tahun.

    Diketahui, baik Wuling Motors dan DFSK hadir di pasar Indonesia dengan menawarkan beragam kelebihan pada mobil yang dijual, mulai dari teknologi canggih hingga harga relatif lebih murah.

    Namun kehadiran dua mobil asal Tiongkok ini ternyata tak diambil pusing merek mobil Mitsubishi yang kini sedang naik daun di Indonesia, berkat adanya Xpander.

    Bahkan menurut Director Sales dan Marketing PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Michimasa Kono, adanya produk-produk dari China menjadikan pasar otomotif Indonesia semakin atraktif dan memberikan banyak pilihan kepada konsumen.

    “Seperti di GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show 2019) kemarin adalah contoh ideal. Booth kami dan merek China (Wuling) terletak persis berdampingan. Para peminat tak hanya datang melihat-lihat ke sana, tapi juga ke booth kami. Kami mendapatkan sirkulasi yang bagus,” ungkap Kono saat ditemui beberapa waktu lalu.

    Pria asal Jepang tersebut mengatakan, saat ini Mitsubishi tak memiliki strategi khusus menghadapi brand China. Sebaliknya, Mitsubishi sedang fokus dalam memberikan layanan khususnya after sales atau purna jual.

    Dengan cara tersebut, lanjut Kono, maka hal ini justru lebih baik untuk menghadapi persaingan yang lebih baik.

    Tambah dan Ubah Desain Diler

    Tidak hanya menawarkan layanan purna jual, strategi Mitsubishi saat ini ternyata menambah jaringan outlet hingga mencapai 153 unit di akhir tahun fiskal ini atau April 2020.

    Namun tak sampai disitu, perusahaan dengan logo tiga berlian ini juga berencana akan merombak diler yang sudah ada dengan tampilan berbeda.

    Ya, jika awalnya diler Mitsubishi dibalut dengan kelir silver atau abu-abu pada bagian depan dan interior, maka dalam beberapa tahun ke depan, diler yang digarap akan mengusung nuansa hitam sesuai yang diinstruksikan Mitsubishi Motors Corporation di Jepang.

    Menurut Head of 3S Network Development PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Setia Hariadi, warna hitam ini akan menjadi ciri khas Mitsubishi yang juga disebut ‘Dynamic Slope’ atau memberikan citra bahwa perusahaan Mitsubishi kuat dan dinamis. Dengan ubahan ini maka hal tersebut semakin membedakan antara merek Mitsubishi dan Fuso.

    “Kota-kota besar menjadi fokus pertama karena kami ingin menjaga pencitraan merek (branding),. Untuk mengganti secara menyeluruh pasti butuh waktu. Tapi kami berkomitmen bahwa dalam 3 – 4 tahun bisa mengganti semua,” ungkap dia.

    Seperti diketahui, desain ini tak hanya dilakukan di Indonesia, tetapi juga dilakukan Mitsubishi lebih dari 5.000 diler di seluruh dunia. Hal ini sesuai dengan tagline mereka Drive Your Ambition yang telah diumumkan tahun lalu, di mana Mitsubishi ingin memberikan kualitas terbaik untuk memperkuat citra Mitsubishi Motors. (Her)

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait