Sabtu, April 20, 2024
Lainnya
    BeritaStarvo Mau Bangun Banyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum di Cikarang

    Starvo Mau Bangun Banyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum di Cikarang

    News.OLX.co.id – Perusahaan pengembang PT. Grahabuana Cikarang menggandeng Starvo dalam menghadirkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) atau EVCS (Electronic Vehicle Charging Station) di kawasan Kota Jababeka Cikarang. 

    Lewat kerjasama ini, nantinya akan banyak tersedia SPKLU/EVCS yang bisa ditemui oleh pemilik kendaraan listrik di wilayah Cikarang, mulai dari gedung-gedung komersial, smart manufactures, smart homes serta pembangunan SPKLU mandiri di area umum serta terbuka.

    “Dengan terwujudnya kerjasama baik ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan baru bagi warga di Kota Jababeka, sekaligus menjadi salah satu langkah awal kami dalam mewujudkan Smart Township yang siap menyambut datangnya era industry 4.0 dan society 5.0,” ungkap President Director PT. Grahabuana Cikarang, Sutedja S. Darmono dalam siaran pers beberapa waktu lalu. 

    Kerjasama ini juga menyepakati keduanya untuk menjalankan 3 bisnis model yang telah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing yaitu, mulai dari STO (Sell To Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek pergudangan smart modern/smart manufacture, SOP (Sell Own Operate) difokuskan untuk pengadaan penjualan EV Charger untuk komplek perumahan smart modern, dan ITO (Invest To Operate) difokuskan untuk pengadaan pemasangan EV Charger pada gedung-gedung komersial di dalam kawasan Kota Jababeka. 

    Jangka panjangnya, keduanya sepakat membangun stasiun pengisian energi mobil listrik di area publik guna menunjang aktivitas perekonomian didalam kawasan dengan mengkolaborasikan bisnis model STO & ITO.

    Starvo memberikan dukungan penuh terhadap visi dan misi pengembang Kota Jababeka Cikarang. Menurut Direktur Starvo Global Energi, Rachman Elly, dukungan ini tidak sebatas pengadaan, penjualan dan pemasangan EVCS saja. “Starvo juga ikut ambil bagian dalam memberikan edukasi kepada masyarakat calon pembeli properti baik perumahan maupun pergudangan dengan menyusun program edukasi elektrifikasi bersama tim pemasaran properti Jababeka grup,” ujarnya. 

    Tren kendaraan listrik di Indonesia semakin populer menyusul keputusan presiden 55/2019, yang menempatkan stimulasi pasar kendaraan listrik di samping efisiensi dan keamanan energi dan kualitas udara bersih. Berdasarkan ketentuan undang-undang baru tersebut mengharapkan mobil listrik menguasai 20% pasar kendaraan pada tahun 2025 dan terus bertambah hingga 50% di tahun 2030.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait