Kamis, Juni 8, 2023
Lainnya
    TipsSulit Cari Solusi Keuangan di Masa Pandemi? Coba Cara Ini!

    Sulit Cari Solusi Keuangan di Masa Pandemi? Coba Cara Ini!

    Semua orang merasakan betul bagaimana dahsyatnya impact dari pandemi COVID-19 yang hadir di tahun 2020 di ratusan negara dunia, termasuk Indonesia.

    Hadirnya aturan pembatasan sosial beberapa waktu lalu demi memerangi virus COVID-19 atau Corona menyebabkan lambatnya perputaran ekonomi di masyarakat. Banyak usaha tidak berjalan sebagaimana mestinya, kantor-kantor tutup, bahkan pabrik produksi menghentikan operasionalnya. 

    Meski beberapa sektor industri seperti kesehatan, alat-alat kesehatan, kebutuhan rumah tangga dan lain-lain berjalan cukup baik.

    Kondisi ini jelas berujung pada hal yang negatif bagi kehidupan masyarakat. Banyak orang kehilangan pekerjaan akibat perusahaan banyak yang ‘gulung tikar’. Resesi terjadi dimana-mana dan kapan akan berhenti masih menjadi misteri.

    Di tengah kondisi seperti ini, langkah antisipatif selalu dibutuhkan. Setidaknya ada dua hal yang bisa dilakukan untuk berjaga-jaga, pertama selalu sediakan uang tunai, dan yang kedua mengalokasi aset yang dimiliki. 

    Punya Uang Tunai

    Mengantisipasi resesi yang terjadi saat ini, uang tunai benar-benar menjadi raja. Dengan uang cash orang akan lebih fleksibel dan lebih mudah dalam hal keuangan. 

    Beberapa ahli keuangan menyebut jumlah ideal memiliki uang tunai atau dana darurat di masa sulit seperti ini setara dengan pengeluaran rutin bulanan untuk tiga sampai enam bulan. Jangan sampai terlalu kecil karena takut terjadi situasi tak terduga. Tapi juga tidak boleh terlalu banyak karena khawatir mubazir dan berpeluang untuk dibelanjakan sesuatu yang tidak terlalu penting. 

    Pentingnya uang kas atau uang tunai di tengah pandemi seperti ini dalam keutamaannya adalah sebagai alat pemenuhan kebutuhan jangka pendek. Misalnya kebutuhan belanja, beli bensin, bayar listrik, uang sekolah, hingga membayar sumbangan. 

    Selain itu uang tunai juga berfungsi sebagai persediaan dana darurat. Karena di masa seperti ini tentu apapun bisa saja terjadi. Bisa jadi secara tidak disangka-sangak perusahaan melakukan pemutusan hubungan kerja atau PHK massal dan Anda menjadi salah satu korban PHK tersebut. Atau bisa juga salah satu anggota keluarga ada yang sakit atau tertimpa musibah dan butuh dana yang lumayan besar dan harus ada cepat. 

    Punya persediaan dana darurat atau uang cadangan berarti kita punya solusi dari masalah keuangan di tengah resesi, tanpa harus dengan cara terpaksa menjual aset saat ada kebutuhan darurat. 

    Manfaatkan Emas dan Properti Untuk Alokasi Aset

    Seperti yang diutarakan di atas, uang tunai atau dana darurat menjadi sangat penting menghadapi krisis akibat pendemi COVID-19. Namun bila itu tidak ada, jalan terakhir adalah memanfaatkan aset yang dimiliki. 

    Alokasi aset bisa menjadi sebuah solusi keuangan yang instan bagi kebanyakan orang. Tentu hal ini kalau bisa menjadi pilihan terakhir. Apalagi risiko yang mungkin teradi adalah Anda akan benar-benar tidak punya apa-apa lagi setelah menjual aset.

    Beberapa jenis aset yang bisa dengan mudah dialokasikan secara maksimal menjadi uang tunai atau dana darurat adalah logam mulia, kendaraan dan properti. 

    Emas sangat mungkin menjadi sumber dana darurat atau uang tunai untuk berjaga-jaga di tengah kondisi seperti ini. Apalagi logam mulia yang satu ini harganya juga terus naik. 

    Selain itu emas juga hanya sebagai sarana aksesoris, yang artinya mungkin jarang sekali dipakai bila tidak ada momen-momen undangan perkawinan atau kumpul-kumpul bersama keluarga. Artinya, emas menjadi solusi instan untuk memiliki dana darurat. 

    Selain emas, properti juga bisa dimanfaatkan menjadi alokasi aset. Rumah, tanah, kebun atau lainnya bisa jadi solusi keuangan. Tapi untuk yang satu ini memang tidak bisa dibilang instan. Apalagi dengan kondisi saat ini, tidak mudah menjual properti. 

    Mungkin bisa saja cepat, tapi dengan catatan harus menjualnya dengan harga di bawah standar, atau bahasa kerennya ‘jual butuh’. Tapi risiko merugi dengan jumlah besar sudah pasti harus ditanggung. 

    Jual Mobil Instan

    Alokasi aset yang terakhir adalah dengan menjual kendaraan. Sepeda motor atau mobil boleh dibilang sama seperti emas. Sayang memang jika harus menjual motor atau mobil demi mendapatkan uang. Tapi harus diingat bahwa kita berada dalam kondisi darurat yang membutuhkan langkah-langkah preventif.  

    Di tengah kondisi seperti sekarang, jauh lebih penting punya dana tunai dibanding kendaraan. Apalagi dengan aturan pembatasan sosial, susah kemana-mana dengan kendaraan. Daripada hanya diam di garasi berbulan-bulan, tidak ada salahnya untuk menjadikannya sebagai sumber keuangan terbaik untuk melewati fase krisis pandemi ini.

    Sama halnya dengan properti, kendaraan memang butuh proses atau waktu kalau mau menjualnya. Apalagi mobil punya nilai akumulasi penyusutan yang menyebabkan harganya dari tahun ke tahun akan semakin turun.

    Disini kita dituntut untuk bisa menjadikan kendaraan sebagai aset yang kalau harus dijual, usahakan sebisa mungkin harganya tidak terlalu jatuh. Caranya tentu ada banyak sekali. Selain tetap menjaga performa mesin tetap tokcer dengan rajin servis di bengkel resmi, eksterior dan interiornya pun harus diupayakan tetap dalam kondisi yang mulus.

    Kalau ini bisa dilakukan, jangan khawatir. Artinya kalian bisa mendapatkan harga jual kendaraan yang cukup layak, sesuai dengan kondisi kendaraan yang juga masih sangat terawat.

    Untuk menjualnya, pasang iklan di classified atau website jual-beli mobil bekas yang terpercaya dan sudah terbukti banyak orang yang menjual mobil atau motornya di portal tersebut.

    Contohnya adalah olx.co.id yang sudah bertahun-tahun menjadi website jual-beli kendaraan kepercayaan masyarakat Indonesia. Jutaan orang setiap hari mengakses website ini untuk menjual atau membeli mobil dan motor, sehingga beriklan di OLX akan sangat mungkin alokasi aset yang diinginkan terlaksana dengan cepat.

    Namun bila kondisinya sudah sangat mendesak untuk bisa punya dana darurat dalam waktu secepatnya. Setidaknya menjual kendaraan dengan cara instan bisa menjadi solusi. 

    Nah, untuk urusan jual mobil instan kami sangat merekomendasikan untuk melakukannya di BeliMobilGue.co.id. Situs ini memberi kemudahan dalam mendapatkan dana tunai dalam waktu yang cukup singkat. 

    Caranya cukup dengan mengisi formulir penjualan kendaraan, melengkapi data-data kendaraan yang akan dijual, setelah itu tim BeliMobilGue.co.id akan melakukan inspeksi kendaraan dan memberikan penawaran harga mobil sesuai dengan kondisi.

    Bila setuju dengan harga tersebut, pembayaran akan dilakukan secara instan saat itu juga, masalah Anda pun tersolusikan. 

    Alokasi aset bukan berarti bangkrut atau jatuh miskin. Tapi lebih tepat disebut sebagai strategi agar bisa melewati krisis pandemi. Toh setelah badai berlalu, kita masih bisa untuk mendapatkan aset tersebut kembali. Bahkan bukan tidak mungkin untuk menggantinya dengan mobil yang lebih baru atau rumah yang lebih besar, aamiin.

    Populer
    Jakarta Auto Week
    Berita Terkait