Jumat, Maret 29, 2024
Lainnya
    BeritaSupaya Lebih Ramah Lingkungan, BBM Premium dan Pertalite Akan Dihapus

    Supaya Lebih Ramah Lingkungan, BBM Premium dan Pertalite Akan Dihapus

    Pemerintah berencana menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite.

    Dalam situs resmi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, rencana ini dilakukan sebagai upaya memperbaiki kondisi lingkungan dengan mendorong penggunaan BBM yang ramah lingkungan. 

    Menurut Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Soerjaningsih, saat ini Indonesia  memasuki masa transisi di mana BBM dengan Research Octane Number (RON) 90 akan menjadi bahan bakar menuju BBM yang ramah lingkungan.

    “Kita memasuki masa transisi di mana Premium (RON 88) akan digantikan dengan Pertalite (RON 90), sebelum akhirnya kita akan menggunakan BBM yang ramah lingkungan,” ungkap Soerjaningsih Saat acara Focus Group Discussion beberapa waktu lalu.

    Lebih lanjut Soerja mengatakan, saat ini Premium RON 88 hanya digunakan oleh tujuh negara saja. Volume yang digunakan pun sangat kecil. 

    Kesadaran masyarakat menggunakan BBM dengan kualitas yang lebih baik, menjadi salah satu penyebabnya di sejumlah negara.

    Road Map BBM

    Soerja mengungkapkan, pemerintah tengah menyusun roadmap BBM ramah lingkungan di mana. Termasuk akan mengganti Pertalite yang menggunakan RON 90 dengan BBM yang kualitasnya lebih baik.

     “Ada masa di mana Pertalite arus dry, harus shifting dari Pertalite ke Pertamax,” katanya.

    Proses shifting Pertalite ke Pertamax ini juga menjadi salah satu bahasan agar peralihan ini tidak menimbulkan gejolak di masyarakat. 

    “Sehingga kita juga mencermati volume Pertalite yang harus disediakan untuk masyarakat,” ucap Soerja.

    Fakta Premium

    Diketahui, dengan perubahan dari Premium ke Pertalite, akan menurunkan kadar emisi CO2 sebesar 14 persen. Sementara itu, untuk perubahan ke Pertamax akan menurunkan kembali emisi CO2 sebesar 27 persen. 

    Selain itu BBM jenis premium, menurut data Pertamina, Indonesia jadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang masih menggunakan BBM dengan oktan 88.

    BBM jenis premium yang sudah dipakai puluhan tahun, disebutkan menggunakan timbal.

    Nah, dengan BBM dengan RON lebih tinggi akan berdampak positif untuk mesin kendaraan dan udara yang lebih bersih.

    Sebelumnya juga disebutkan, keputusan penghapusan atau tidak BBM Premium bukan di tangan PT Pertamina, melainkan kewenangan dari pemerintah sebagaimana yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2018 serta Kepmen ESDM Nomor 1851 K/15/MEM/2018.

    OLXers yang mau beli mobil terbaru, yuk jual dulu mobil lamanya di OLX Autos.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait