Menjual mobil bekas kini sudah beragam caranya. Namun begitu, ada satu kekhawatiran ketika menjual sebuah mobil, yaitu harganya jatuh. Hal ini tentunya bisa dihindari dengan menerapkan beberapa tips perawatan mobil.
Saat menjual mobil bekas, ada banyak faktor mulai dari kondisi, performa, dan nilai keunikan mobil yang akan mempengaruhi harga jual. Umumnya, semakin baik kondisi kendaraan dan mirip dengan kondisi barunya, maka nilai jual harga mobil bekas akan semakin tinggi.
Tapi selain kondisi mobil, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan pada perawatan mobil agar harga jualnya tidak jatuh. Berikut beberapa tipsnya:
1. Gaya Mengemudi
Jika Anda punya rencana ingin menjual mobil, ada baiknya mengemudi tidak ugal-ugalan atau mengemudilah sewajarnya. Hal ini karena kebiasaan mengemudi secara jangka panjang akan menimbulkan efek tertentu pada mobil.
Mengemudi yang tidak sewajarnya biasanya pengendara melakukan berbagai hal secara berlebihan, mulai dari menginjak pedal gas dan rem terlalu dalam. Alhasil hal ini akan berpengaruh pada kondisi mesin.
Selain itu, kebiasaan mengemudi yang tidak wajar akan menyebabkan kerusakan dini di beberapa part mobil. Seperti kopling, pengereman, power steering, dan yang sudah pasti ban mobil yang lebih cepat botak.
Parahnya, mengemudi ugal-ugalan bisa menjadi penyebab kecelakaan. Nah, jika mobil korban kecelakaan biasanya harganya akan turun. Bahkan jarang ada yang mau membeli.
2. Lakukan Perawatan Mobil
Faktor kebersihan mobil juga harus dijaga. Jika mobil kotor, maka cepat dibersihkan, hal ini juga sama jika terjadi di bagian kabin. Anda bisa pergi ke salon mobil agar kondisi cat tetap kinclong dan bersih secara menyeluruh. Jika punya waktu luang barangkali akhir pekan, mencuci mobil di rumah juga boleh dicoba.
Jika bersedia untuk meluangkan waktu dan tenaga, pengecekan dasar mobil bahkan bisa dilakukan sendiri. Hal-hal dasar yang bisa dicek sendiri yakni oli mobil, air radiator, dan tekanan ban.
Baca juga: 11 Tips Agar Jual Mobil Cepat Laku!
3. Servis Mobil Secara Rutin
Sama seperti tubuh manusia, perlu dilakukan kontrol kondisi kesehatan dan pengecekan ke dokter. Nah, mobil pun juga demikian. Perawatan akan mencegah mobil rusak lebih parah.
Selalu luangkan waktu untuk mengantar mobil ke bengkel terpercaya untuk menyervis mobil. Jika ada program servis gratis yang anda dapatkan saat membeli mobil baru, hal tersebut juga bisa dimanfaatkan.
Anda juga harus rajin periksa bagian lampu-lampu pada mobil tetap menyala. Sebab pada dasarnya lampu mobil banyak jenisnya seperti lampu utama, lampu sein, lampu belakang, hingga lampu dalam kabin.
4. Isi Bahan Bakar Dengan Tertib
Banyak orang mungkin punya kebiasaan menunda-nunda mengisi bahan bakar walau sudah waktunya. Ada baiknya, untuk tetap mengisi bbm walaupun indikator odometer masih menyisakan setengah tangki.
Hal ini untuk menghindari tangki bahan bakar benar-benar kosong. Tangki yang kosong biasanya akan perlahan terisi air karena efek penguapan. Jika hal ini terjadi, tangki yang lembab bisa membuat tangki menjadi karatan.
5. Tidak Merokok di Mobil.
Jika Anda tidak ingin kehilangan nilai yang besar ketika menjual mobil, satu hal yang perlu dihindari yaitu merokok di dalam mobil. Perlu diketahui, asap rokok yang mengepul tidak semuanya keluar melalui jendela, tetapi asap tersebut akan menempel di kabin dan menyebar di seluruh permukaan sehingga menjadi sulit dibersihkan.
Membuka jendela dan pintu juga sama saja efek negatifnya. Asap rokok terdiri dari banyak senyawa kimia yang tidak akan hilang begitu saja walau membuka jendela. Residunya akan tetap menempel dan juga menimbulkan bau tidak sedap.
Selain itu, percikan bara api dari rokok juga sangat mungkin merusak lapisan dari interior mobil mulai dari jok, dashboard dan karpet mobil. Oleh karena itu, mobil yang sering digunakan untuk merokok akan sulit untuk laku terutama bagi calon pembeli yang tidak merokok.
Baca juga: 12 Tips Terbaik Untuk Jual Mobil Bekas Secara Online
6. Hati-Hati Saat Makan Di Mobil
Selain merokok, makan di dalam mobil juga sebaiknya dihindari. Sebab, remah-remah makanan kerap kali terjatuh dan masuk kesela mobil yang sulit dibersihkan dan akan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Selain itu, remah-remahan makanan yang tidak dibersihkan, bisa menjadi petaka bagi mobil anda. Alasannya, karena makanan tersebut biasanya akan mengundang hewan seperti tikus dan kecoa yang akan menetap di ruang kosong dalam mobil anda.
Binatang-binatang tersebut, selain mengganggu, sulit di usir, juga menimbulkan bahaya karena menggerogoti komponen atau kabel di mobil anda yang tidak terlihat. Hal ini akan menimbulkan banyak masalah di mobil.
7. Jangan Melakukan Modifikasi Berlebihan
Salah satu cara agar mobil terlihat berbeda dan menarik memang dilakukan modifikasi. Akan tetapi, jika modifikasi berlebihan, seperti melakukan pemotongan bodi dan sasis hingga upgrade mesin, maka hal itu sangat tidak dianjurkan.
Memodifikasi pada bagian interior yang menggunakan sistem kelistrikan juga perlu diperhatikan, karena ada beberapa resiko yang terjadi, mulai dari perubahan bentuk desain mobil, atau sistem kelistrikan yang bermasalah bisa menyebabkan terbakar.
Perlu dicatat, jika membeli mobil bekas, biasanya calon konsumen tidak banyak menyukai mobil yang sudah di modifikasi. Sebaliknya, mereka justru menyukai mobil dengan kondisi standar dari pabrikan.
Baca juga: 5 Cara Jual Mobil Bekas dengan Harga Layak
8. Rajin Servis di Bengkel Resmi
Ketika memiliki mobil, ada baiknya rajin melakukan servis di bengkel resmi. Pasalnya, servis di bengkel resmi lebih terjamin mulai dari keaslian suku cadang hingga keahlian si teknisi itu sendiri.
Selain itu, jika rajin melakukan servis secara berkala tentu saja, mengurangi beberapa masalah yang akan terjadi. Hal ini disebabkan pihak bengkel memiliki jadwal tersendiri bagian atau komponen apa saja yang harus diganti.
Keuntungan lain servis di bengkel resmi biasanya si calon pembeli menanyakan bagaimana rekam jejak servis rutin dari mobil. Jika rajin servis di bengkel resmi, biasanya jika terjadi kerusakan akan lebih cepat diperbaiki, sehingga mobil lebih terawat dan minim kerusakan.
9. Jaga Kelengkapan Dokumen Mobil
Bagian penting agar harga mobil tak jatuh adalah adanya kelengkapan dokumen mobil. Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) adalah 2 dokumen yang wajib ada. Kedua ini jadi bukti kepemilikan paling utama, termasuk bukti di kepolisian.
Akan tetapi Anda juga harus tetap memiliki beberapa surat lainnya, seperti buku panduan, buku servis, nota pembelian, faktur pajak, hingga polis asuransi. Untuk Jika semua surat ini masih lengkap, maka hal ini juga menjadi nilai plus dan menambah yakin si pembeli nantinya.
10. Bayar Pajak Tepat Waktu
Bagian terakhir dan juga tetap penting dalam menjaga nilai jual mobil ialah dengan membayar pajak kendaraan dengan disiplin. Seperti yang kita tahu, pembayaran pajak jika telat dilakukan akan menimbulkan sanksi dan denda.
Hal ini bisa menjadi nilai negatif pada mobil yang membuatnya jadi kurang diminati. Oleh karena itu selalu catat jadwal pembayaran dan bayarlah pajak mobil dengan tertib.
Baca juga: 10 Tips Agar Harga Mobil Bekas Tetap Tinggi
Demikian beberapa tips perawatan mobil agar mobil yang Anda jual tidak jatuh harganya. Menjual mobil memang butuh banyak ketelitian dan pengalaman agar mendapatkan harga terbaik.
Bila Anda ingin semakin mudah menjual mobil, langsung saja kunjungi OLX Autos dan jutaan calon pembeli bisa melihat iklan yang Anda pasang. Semoga tips-tips dibawah ini dapat membantu Anda!
Artikel ini diperbarui pada 5 Agustus 2022 Oleh Bisma L.
