Jumat, Mei 3, 2024
Lainnya
    BeritaBaterai IONIQ 5 Ngedrop Tiba-Tiba, Pemilik Dapat Penjelasan Seperti Ini

    Baterai IONIQ 5 Ngedrop Tiba-Tiba, Pemilik Dapat Penjelasan Seperti Ini

    Di baterai Hyundai IONIQ 5 yang ngedrop ada satu sel yang malafungsi, beda sendiri voltasenya, sehingga mobil akhirnya tidak mau menerima daya listrik dari luar.

    JAKARTAHyundai IONIQ 5 menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia dan langsung dipasarkan ke konsumen. Membawa teknologi yang benar-benar baru, mobil ini bukan tanpa masalah.

    Baru-baru ini ramai di sosial media beredar video salah satu konsumen pemilik IONIQ 5 yang mengalami masalah pada bagian baterai. 

    Di mobil full listrik, baterai menjadi parts atau bagian terpenting dari teknologi kendaraan elektrifikasi. Bagian inilah yang menyuplai tenaga ke motor listrik sehingga bisa berpindah tempat dari satu titik ke titik yang lainnya.

    Jadi ketika bagian ini yang bermasalah, bisa dipastikan mobil itu tidak akan bisa jalan.

    Ashram Shahrivar, pemilik Hyundai IONIQ 5 tiba-tiba viral dengan videonya yang menginformasikan bahwa baterai pada mobil listrik miliknya tersebut tiba-tiba ngedrop dan tidak dapat melakukan pengisian tenaga baterai (charge).

    Padahal kapasitas baterai di mobilnya itu sebelum ia gunakan masih tersisa 80 persen, saat mobil dihidupkan tiba-tiba langsung drop ke 0 persen.

    Sialnya lagi karena ternyata mobilnya tidak bisa dicas meski sudah dicoba berulang kali, namun daya listrik tidak tersimpan di baterai.

    Hingga pada akhirnya mobil listriknya itu dibawa dengan cara towing menuju dealer Hyundai terdekat.

    Hasil Investigasi Baterai Hyundai IONIQ 5 Ngedrop Tiba-Tiba

    Setelah melakukan proses investigasi dan pengecekan terhadap mobil listrik milik konsumennya yang bermasalah, Hyundai memberikan penjelasan kepada Ashram terkait masalah yang terjadi di IONIQ 5 miliknya. 

    “Jadi itu ada kesalahan katanya mereka, pada modulnya,” jelas Ashram Shahrivar seperti dikutip dari CNN, Kamis (13/10/2022).

    Ashram lebih jauh memaparkan sesuai informasi yang didapat dari pihak Hyundai bahwa kesalahan itu terjadi di salah satu modul. 

    IONIQ 5 milik Ashram ini adalah varian longe range dengan kapasitas baterai 72,6 kW. Diketahui bahwa satu paket baterai di IONIQ berisi 30 modul dimana masing-masing modul memiliki sekitar 80 sel baterai.

    “Nah di mobil itu ada satu sel yang malafungsi, beda sendiri voltasenya, sehingga mobil akhirnya tidak mau menerima daya listrik dari luar,” ungkapnya.

    Hyundai Pastikan Warranty Baterai

    Baterai Hyundai IONIQ 5 Drop

    Pihak Hyundai sendiri cukup tenang dalam menangani masalah viral ini. 

    Menurut Makmur, Chief Operating Officer Hyundai Mobil Indonesia (HMDI), konsumen IONIQ 5 yang bermasalah di baterai tidak perlu khawatir karena ada jaminan warranty.

    “Yang pasti bila ada hal-hal tersebut pasti akan dicek dulu. Dan dijalankan prosedur warranty. Tidak usah khawatir battery warranty hingga 8 tahun atau 160.000 km. Bila ada hal-hal yang kurang nyaman sebaiknya segera hubungi call center Hyundai,” kata Makmur dikutip dari CNN.

    Bahkan Hyundai tetap memberikan mobil pengganti sementara kepada Ashram sambil menunggu mobilnya selesai diinvestigasi dan dilakukan perbaikan maupun penggantian, khususnya pada bagian baterai yang bermasalah. 


    Sebelum viral soal baterai IONIQ 5 yang tiba-tiba ngedrop, Hyundai juga sempat dihantam isu komplen konsumen yang memvideokan cat body IONIQ 5 yang ngelotok ketika ditempeli lakban.

    Tentu ini menjadi masukan sekaligus pembelajaran berharga bagi pabrikan mobil asal Korea tersebut untuk lebih memperhatikan lagi kualitas produksi mobil-mobil Hyundai di Indonesia.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait