Jumat, Mei 3, 2024
Lainnya
    BeritaDapat Fasilitas Istimewa, Ekspor Mobil Suzuki "Made In" Cikarang Semakin Mudah

    Dapat Fasilitas Istimewa, Ekspor Mobil Suzuki “Made In” Cikarang Semakin Mudah

    Suzuki Indonesia membuat sebuah langkah maju di bidang ekspor mobil Suzuki ke luar negeri.

    Saat ini Suzuki Indonesia menjadi salah satu produsen terpilih yang menjadi bagian dari proses pembentukan ASEAN AEO MRA atau ASEAN Authorized Economic Operator Mutual Recognition Arrangement.

    Ini merupakan salah satu inisiatif forum Bea Cukai ASEAN untuk memfasilitasi perdagangan melalui pemberian pengakuan terhadap program AEO yang dimiliki negara-negara anggota ASEAN. 

    Artinya, pabrikan mobil yang terkenal dengan kualitas produksinya ini akan semakin mudah dalam melakukan ekspor mobil Suzuki ke negara-negara ASEAN.

    Baca Juga: 5 Negara Asia Ini Bikin Ekspor Suzuki XL7 Naik Signifikan

    Bea Cukai ASEAN Berkunjung ke Pabrik Suzuki Cikarang

    Ekspor Mobil Suzuki

    Sebelum mendapatkan fasilitas istimewa tersebut, pihak Bea Cukai ASEAN melakukan proses Validasi Bersama dengan berkunjung ke pabrik Suzuki di Cikarang, Jawa Barat, 5-6 Juli 2022 lalu.

    Anggota ASEAN AEO MRA melakukan peninjauan langsung bagaimana Suzuki memproduksi kendaraan, proses distribusi dari pabrik ke pelabuhan, hingga sampai ke negara tujuan ekspor, serta faktor keamanan supply chain

    Dan dari hasil tinjauan, Suzuki Indonesia dinilai sudah sangat memenuhi prosedur keamanan dengan baik.

    “Kami senang melihat program ini berjalan dengan baik dan Suzuki Indonesia bersikap kooperatif untuk mendukung program kami. Kami juga berdiskusi dengan Dirjen Bea Cukai Indonesia mengenai penerapan prosedur keamanan yang konsisten dan sesuai. Kami harap program ini dapat diimplementasikan di 10 negara ASEAN pada tahun 2025,” ujar Fauziah A Sani, Chair of the Subworking Group on ASEAN AEO MRA dalam siaran pers Suzuki, Senin (11/7/2022).

    Nantinya, kemudahan proses ekspor yang bakal didapatkan oleh Suzuki adalah proses clearance yang dipercepat di negara tujuan, pengamanan supply chain, serta pengakuan tingkat kepatuhan prosedur yang setara di antara negara-negara ASEAN. 

    Tentu hal ini menciptakan efisiensi waktu serta biaya yang ujungnya mampu semakin meningkatkan kinerja ekspor mobil Suzuki Indonesia.

    Namun hal yang membanggakan adalah karena Suzuki Indonesia menjadi satu-satunya Agen Pemegang Merk (APM) yang dijadikan contoh dalam hal kepatuhan prosedur ekspor oleh Bea Cukai ASEAN. 

    “Sebagai perusahan percontohan, kami merasa bangga dan berterima kasih kepada Bea Cukai Indonesia yang telah mempercayai kami untuk berpartisipasi pada kegiatan Validasi Bersama oleh ASEAN AEO MRA. Dengan hal ini, semoga konsumen kami di manca negara, khususnya ASEAN, dapat memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya,” pungkas Direktur Suzuki Indonesia, Shodiq Wicaksono.

    Sejauh ini beberapa produk Suzuki buatan Indonesia memang menjadi primadona ekspor dan diminta oleh banyak negara, khususnya ASEAN. Diantara produk-produk tersebut, Suzuki XL7, All New Ertiga dan Carry menjadi penyumbang angka ekspor mobil Suzuki terbesar.

    Populer
    GIIAS 2023
    Berita Terkait