Mematikan AC mobil saat sedang menanjak dapat memberikan dampak yang signifikan.
News.OLX – tersebut, dikutip dari Kumparan, Product Planning PT Kreta Indo Artha (KIA) Harry Yanto, menjelaskan bahwa mematikan AC mobil saat sedang menanjak dapat memberikan dampak yang signifikan.
Ketika AC mobil dimatikan, tenaga mesin difokuskan sepenuhnya untuk menggerakkan roda.
“Ketika AC dimatikan, maka daya kuda kembali ke kondisi awal. Jadi, dengan mematikan AC saat menanjak, dapat membantu mobil melibas tanjakan dengan lebih baik,” ungkap Harry.
Lebih lanjut, Harry menyatakan bahwa pengaruh mematikan AC mobil lebih terasa pada kendaraan dengan mesin berkapasitas kecil.
Mesin kecil menghasilkan tenaga dan torsi yang lebih sedikit dibandingkan dengan mesin berkapasitas besar.
Pengaruhnya terasa pada mobil ber-cc kecil
“Pengaruhnya biasanya terasa pada mobil ber-cc kecil. Karena jika menggunakan mesin berkapasitas besar yang menghasilkan 200 daya kuda, misalnya, jika 5 daya kuda digunakan untuk AC mobil, masih ada 195 daya kuda lainnya yang dapat digunakan untuk menggerakkan mobil,” jelas Harry.
Selain mematikan AC, pengemudi juga dapat mengambil ancang-ancang jauh sebelum menanjak untuk mendapatkan momentum torsi maksimal.
Menggunakan gigi 1, menjaga jarak aman, dan memastikan kondisi mobil dalam keadaan prima sebelum menanjak adalah langkah-langkah lain yang dapat diambil.
Meskipun mematikan AC mobil dapat membantu, penting juga untuk mempertimbangkan faktor lain, seperti penggunaan gigi yang tepat dan pemeliharaan kendaraan secara menyeluruh, untuk memastikan kinerja optimal saat menghadapi jalan menanjak ekstrem.
Selain informasi di atas, kamu bisa mendapatkan informasi menarik lainnya seputar otomotif di OLX. Download aplikasinya di Play Store atau App Store!
